Love Behind The Play and A promise (OS)

 

Author : Amandha

Main Cast : Kim Bum & Kim So Eun

Other Cast : Kim Joon,Park Shin Hye

Genre : FriendShip,Sad/Melancholy,NC (?) 

Type : One Shoot (OS)

Disclaimer : Semua Cerita,Kalakter,Setting,Alur,dll Adalah milik dari masing-masing Author. Author sama sekali tidak terkait dengan Pemilik,Pencipta,atau Produsen dari setiap media apapun.Tidak ada pelanggaran hak cipta dimaksudkan.Untuk Tokoh Utama,dan Artis lainnya,bukan milik Author,tapi milik Orang tua,Keluarga,dan Agensi mereka. Author memakai mereka hanya untuk keperluan cerita.

#########

KIM BUM POV

Malam ini aku tengah duduk di samping seorang gadis cantik yang terbaring di Kamar Rawat Rumah sakit. Kondisinya benar-benar sangat mengkhawatirkan dengan selang inpus dan perban di bagian kepalanya,,,,,,,,,, Sudah cukup gadis itu kehilangan seseorang yang sangat berarti untuknya,kini gadis ini harus menerima kenyataan pahit untuk masa depannya.Dokter itu mengatakkan bahwa gadis itu mengalami kebutaan yang cukup patal. Mendengar semua ungkapan dari bibir sang dokter membuatku menyesal dan bersalah dengan insiden kecelakaan yang terjadi pada waktu itu. Apa yang harus aku katakan pada gadis itu di saat dirinya mulai sadar dari Masa-masa komanya,,,,???Akankah dia memaafkan semua kesalahanku terhadap dirinya bahkan terhadap suaminya,,,,,???Semuanya terjadi karena kecerobohanku yang tidak mampu mengontrol Emosiku,,,,,,,,,,, Maafkan aku,,,,,Maafkan aku,,,,,,,,,,,,,!!!! Aku akan mempertanggung jawabkan kesalahanku dengan menggantikan kesedihanmu dengan sebuah kebahagiaan dariku,,,,,,,, Sungguh aku menyesal,,,,,,,,,,,,

FLASHBACK

Seorang Pemuda tampan yang bernama Kim Sang Bum tengah menyetir mobil Pribadinya dalam keadaan dirinya yang tengah mabuk berat. Pasalnya Kekasih yang selama ini dia cintai bermain api dengan seorang pemuda kaya di belakangnya. Kim Bum Prustasi dengan kenyataan pahit yang harus dia terima dengan lapang dada.

”Dasar gadis sialan,,,,, Kau sudah mempermainkan perasaanku. Aku tidak akan membiarkanmu bahagia Shin Hye.Arrrgggkkhhhhhh,,,,,,,,,,,,,,,,,,,”Geramnya sembari membanting setir mobilnya dengan amarah yang meluap-luap penuh emosi

Di lain tempat masih sama di sebuah jalan raya.Sepasang insan manusia yang sudah menjalani proses sesi sumpah janji mereka berdua di Altar Gereja. Kini keduanya tengah berada di dalam mobil melakukan sebuah perjalanan untuk melangsungkan Honey Moon Moment mereka ke sebuah tujuan yang sudah mereka Rencanakan. Pasangan pengantin baru itu terlihat merasakan kebahagiaan satu sama lain.

”Sayang,,aku tidak pernah menyangka hubungan kita selama Dua tahun ini berakhir bahagia dalam sebuah perkawinan. Saat ini aku benar-benar bahagia bisa menjadi seorang istri untukmu,,,,,”Ucap Seorang pengantin wanita yang bernama Kim So Eun dalam dekapan suaminya yang pokus menyetir mobil miliknya

”Apa yang kau rasakan sekarang,,,,, Akupun sama merasakan hal bahagia itu sayang. Aku sangat mencintai mu,,,,,,,,,,,,,,,,,”

Cuupp,,,

seorang pemuda yang bernama Kim Joon mencium lembut bibir sang istri tercintanya. Sang istri cukup bahagia mendapatkan perlakuan Romantis dari sang Suami. Kim Joon masih tetap pokus dengan mobilnya. Di sebrang jalan yang berlawanan arah,,,, Sebuah mobil berwarna Orange melaju dengan kecepatan maximum kencang dan berhasil menimbulkan sebuah tabrakkan yang dahsyat.

”Brugghh”

Kedua mobil itupun bertabrakkan dan membuat orang di dalam mobil itu ikut terluka akibat tabrakkan yang cukup memakan korban itu. Tiga Korban kecelakaan itu dengan cepat di alihkan ke Rumah sakit terdekat dengan di mana peristiwa kecelakaan itu terjadi,,,,,,,,,, Masing-masing korban berada di sebuah kamar yang berbeda di Rumah sakit itu. Korban yang bernama Kim Bum dan Kim So Eun berhasil di selamatkan dari peristiwa kecelakaan.Namun tidak untuk seorang pemuda yang memiliki Nama Lengkap Kim Hyun Joon (Kim Joon). Kim Joon menghembuskan nafas terakhirnya begitu dirinya sampai di Rumah Sakit tersebut.

”Bagaimana keadaan gadis dan pemuda itu sekarang Dokter,,,,,,,,??!!”Ujar Pemuda yang bernama Kim Bum saat dirinya sadar terbangun dan mendatangi Dokter di Ruangan prakteknya

”Pemuda itu masih belum sadarkan diri. Dan Gadis itu dengan berat hati aku harus mengatakan Dia mengalami kebutaan akibat benturan dari kecelakaan tersebut,,,,,,,,,,,,,,,”

”Apa,,,,,????!!! Ini tidak mungkin Dokter,,,,,,,,,”

”Terima kenyataan ini dengan lapang dada,,,!!! Maaf aku harus menangani pasien lainnya,,,,,,”

”Ya,,,terima kasih Dokter,,,,,,,,,”

END FLASHBACK

”Dimana aku,,,,,,,,,??!!! Kenapa semuanya terlihat gelap,,,,,,???”Ujar So Eun saat dirinya tersadar dari masa Komanya

”Kau saat ini berada di Rumah sakit,,,,,,,,”Jawab Kim Bum datar

”Kau Kim Joon,,,,,,,,??!!! Sayang,,,Dimana kau,,,,Kenapa aku tidak bisa melihat keberadaanmu Heoh,,,,,,,,???!!”So Eun terlihat panik dirinya tidak bisa sedikitpun melihat keberadaan seseorang yang di maksudnya

”Kecelakaan itu yang membuatmu harus Buta. Jadi kau harus bisa menerima kenyataan ini,,,,,,!!!

”Aku Buta,,,,,,,???!!! TIDAKKK,,,,,,INI TIDAK MUNGKIN,,,,,,, Aku tidak mau buta,,,aku tidak mau buta,,,,,,”So Eun Shock mendengar kenyataan pahitnya sembari memukul-mukuli bagian matanya itu

”Tenanglah,,,,,,!!! Aku mengerti keadaanmu,,,,,”

”Tidak,,,,semua ini tidak adil untukku. Tuhan terlalu kejam padaku. Aku tidak ada gunanya lagi untuk Hidup di dunia ini,,,,,,,,,,,,”Teriak So Eun dalam keadaan dirinya yang mengamuk

‘PLAAKK’ sebuah tamparan dari Kim Bum melayang di kedua pipi So Eun untuk memberhentikan So Eun dalam Amukkannya.

”Maaf aku terpaksa menamparmu. Hanya dengan sebuah tamparan yang dapat membuatmu tenang. Tenanglah ada aku yang akan selalu menemanimu selamanya,,,,,,,,,,”Ucap Kimbum yang kini memeluk erat tubuh So Eun. So Eun’pun mampu tenang dalam dekapannya

*********

”Kita sudah sampai diRumah. Sekarang kau istirahatlah di kamarmu ini,,,,,!!!”Perintah Kim Bum sesampai dirinya tiba di Rumah Tercinta miliknya sendiri

”Sayang dimana kita sekarang,,,,,,???!! Apakah sekarang kita tengah berada di Eropa tempat Dimana kita akan melangsungkan Honey Moon Moment perkawinan kita Eoh,,,,,,,,,??!!”Tanya So Eun yang membuat Kim Bum terkejut dengan pertanyaan yang keluar dari Bibir So Eun. Kim Bum tidak pernah menyangka So Eun akan mempertanyakan hal sepenting itu

”EuuEeuu,,,B~benar saat ini kita berdua tengah di Eropa seperti yang kau inginkan sebelumnya,,,,,,”Dusta Kim Bum yang terlihat gugup

”Akhirnya keinginanku ke Eropa tercapai juga. Terima kasih Sayang kau sudah memenuhi keinginanku selama ini,,,,,,,,,”So Eun meraba-raba Ranjang hanya untuk memegang tangan Kim Bum yang akhirnya dia dapatkan juga. Kim Bum cukup gugup saat So Eun menyentuh bagian telapak tangannya

”Y~ya,,,Sudah seharusnya aku melakukan semuanya untukmu. Sudahlah sebaiknya kau istirahat,,,,,,,,,!!!! Kalau ada hal yang kau inginkan,,,temui aku di kamar sebelah kamarmu ini,,,,,!!!!

”Tunggu,,,,,!!! Apa maksudmu,,,,,??? Kenapa kita harus pisah Ranjang,,,,,??!! Apakah kau lupa kita sudah menjadi suami istri??Sayang,,tidurlah bersamaku,,,,,,,,,,!!!

”T~tapi,,,,,,,,,??!!!

”Dia benar,,kalau aku pisah Ranjang dengannya.Dia akan mudah mencurigaiku siapa aku yang sebenarnya. Tidak ada jalan,,terpaksa aku tidur bersamanya dalam satu Ranjang,,,,,,,”Batin Kim Bum Shock dan mulai gugup

”Baiklah aku tidur bersamamu. Kau tidurlah,,,,,selamat tidur,,,,,,,,,,,”Kim Bum’pun merebahkan dirinya dengan posisi membelakangi keberadaan Gadis di sampingnya

Saat Suara Kim Bum mulai tidak terdengar lagi.Kini So Eun semakin menggeser mendekatkan dirinya pada Kim Bum di sampingnya. Perlahan So Eun mulai menyentuh Tubuh Kim Bum.

”Kyaaaa,,,,, Tidak,,,,Tidak,,,,malam ini tidak boleh terjadi,,,!!! Dia pasti menginginkannya sekarang terjadi. Aku harus mencari cara untuk menggagalkan malam Pertama yang seharusnya mereka yang melakukan,bukan diriku ini,,,,,,,”Batin Kim Bum menahan rasa geli tubuhnya oleh sentuhan lembut tangan So Eun

”Sayang,,,Apakah kau sudah tidur,,,,?? Kalau kau mau malam ini kita bisa melakukannya??Meskipun aku dalam keadaan buta,namun aku tidak akan mengecewakanmu Sayang,,,,,,,,,”Bisik So Eun di gendang telinga Kim Bum

”Anniyo,,,,, Kita masih bisa malam lain melakukannya. Malam ini aku benar-benar lelah,,,,,,,,,”Tolak Kim Bum yang masih tidak berusik dari posisinya

”Baiklah kalau itu mau mu,,,,,,”So Eun pasrah dengan jawaban Kim Bum yang membuat dirinya Sedih dan Kecewa oleh sikap Kim Bum. So Eunpun kembali ke Posisi semula dan mulai memejamkan matanya

1 Months Latter

Satu Bulan Kim Bum dan Kim So Eun menjalani Hari-Hari bersama dalam satu atap satu rumah. Keduanya masih seperti dulu tidak ada keharmonisan yang terjalin di antara mereka. Saat ini di pagi yang cerah dan Segar,,,, So Eun tengah berada di dalam kamar mandi merendam di dalam Bath Up dengan cairan sabun dengan Busa-busanya yang banyak. Sedangkan Kim Bum masih sibuk dengan Dokumen milik perusahaannya di atas ranjang.

‘CKLEEkk’ So Eun keluar dari kamar mandi dengan Handuk berwarna putih di atas lutut. So Eun tidak sedikitpun menyadari akan keberadaan Kim Bum di Ranjangnya,dengan begitu So Eun melepas Handuk itu di depan mata Kim Bum.

”Oh My God,,,,,,,,,,”Kejut Kim Bum dalam Hatinya sembari menutupi wajahnya dengan Jari-jarinya untuk tidak melihat pemandangan Panas itu

So Eun satu persatu mulai mengenakan Underwear dan Bra’nya. Kemudian Kim Bum tidak sengaja menjatuhkan sebuah benda di atas meja di samping Ranjangnya yang dia duduki saat ini.

‘BLUGGhh’ ,,,So Eun terkejut dengan suara bunyi benda jatuh itu.

”KyaaAAaa,,,Nugu,,,,,,??!!”Tanya So Eun

”Meong,,,,,Meong,,,,,,,,,”Kim Bum menirukan sebuah suara Kucing untuk tidak so eun curiga

”Syukurlah hanya sebuah Kucing,,,,,,”So Eun kembali meneruskan memakaikan busananya untuk menutupi semua organ tubuhnya. Kim Bum turun dari Ranjang dan datang seakan dirinya baru masuk kamar menghampiri So Eun

”Kau selesai Mandi So Eun~ssi,,,,,,,,,??? Baguslah Tubuhmu sudah terlihat segar dan wangi,,,,,,,,,”Ucap Kim Bum menghampiri So Eun seakan dirinya seperti orang yang baru masuk

”Ya,,,Semua ini aku lakukan hanya untukmu. Sayang,,,kau terlihat Rapi,,,apakah kau akan mengajakku jalan-jalan keluar hari ini,,,,,,,,,???”Tanya So Eun saat dirinya mencoba menyentuh Tubuh di depan matanya

”Anniyo,,,,Hari ini aku pergi untuk kerja. Kebetulan di Eropa ini aku memiliki sebuah perusahaan yang cukup besar,,,,,,,,,”Dusta Kim Bum untuk tidak membuat So Eun curiga bahwa mereka berdua sebenarnya masih berada di KOREA

”Baiklah sepertinya aku harus sedikit merapikan Pakaian kantormu sayang,,,diamlah,,,,,,,!!!!”So Eun meskipun keadaannya tidak bisa melihat,namun rasa semangatnya tidak pernah padam untuk bersikap Sempurna di mata pemuda yang dia anggap sebagai suaminya itu. Selesai dirinya merapihkan pakaian yang di pakai Kim Bum,kini dirinya mulai meraba-raba wajah di bagian Kim Bum

”Sayang,,,matamu,,,,Hidungmu,,,bibirmu,,,,, Bahkan wajahmu,,,kenapa aku seperti tidak mengenali semua Organ yang ada padamu,,,,,,??”So Eun sedikit menjauh dari Kim Bum setelah apa yang sudah dia lakukan tadi

”A~apa maksudmu,,,,,,,??!!”Kaget Kim Bum

”Kau bukan Kim Joon Suamiku,,,,,, Bahkan Suaramu aku tidak mengenalinya,,,,,”So Eun semakin menjauh dari Kim Bum dan memutar balikkan tubuhnya membelakangi posisi Kim Bum. Sebuah tangan bersandar di pundak So Eun

”Aku Kim Joon Suami mu So Eun~ah. Kenapa bisa kau menyimpulkan aku bukan suamimu Eoh,,,,,,,???!!

”Banyak perubahan pada dirimu Joon. Sikap,Tubuhmu,bahkan suaramu,sungguh aku tidak mengenalinya. Semuanya terasa asing untukku.Bahkan dirimu sudah jauh berbeda terhadapku.Dirimu yang sekarang bukanlah dirimu yang dulu yang selalu bersikap manis terhadapku,,,,,,”So Eun mulai meneteskan air mata kesedihannya

”Jangan pernah menangis,,,,,,!!!”Kim Bum menghapus Air mata yang jatuh membasahi So Eun

”Semuanya berubah karena Insiden kecelakaan itu.Banyak perubahan pada tubuhku ini,bahkan akibat tekanan pada Vita suaraku,menimbulkan efek pada suaraku ini,,,,,,, Namun percayalah perubahan itu tidak merubah rasaku padamu So Eun~ssi,,,,,,,,,,”Dusta Kim Bum untuk melabuhi Kecurigaan So Eun padanya

”Sungguh,,,,,,??? Katakan padaku kalau kau memang benar mencintaiku,,,,,,,,,,,,,!!!??? Dan untuk tidak memanggilku dengan sebutan asing itu,,,,,,,,,,,,!!!!!”So Eun kini memeluk Tubuh Kim Bum dengan Erat di iringi rasa bahagianya

”Ya,,,A~aku mencintaimu S~sayang,,,,,,,,”Dusta Kim Bum dengan rasa gugup yang menyelimutinya

”Akupun mencintaimu Sayang. Sekarang aku percaya kau Kim Joon suamiku,,,,,”

Kim Bum POV

Setelah peristiwa itu banyak hal yang aku pelajari dari sebuah kebohongan dan sandiwara ini. Bahwa sebuah sandiwara tidak semudah yang aku pikirkan sebelumnya. Tidak semua sandiwara mudah aku jalani. Sandiwara ini cukup berat aku jalani,,, Sebuah sandiwara yang mengharuskan diriku menjadi sosok seorang Kim Joon suami dari gadis cantik itu.Sedangkan aku tidak tahu bagaimana Personalitas dari sosok seorang Kim Joon itu dalam kehidupan sehari-harinya bersama dirinya. Semua ini cukup berat aku jalani,,,,,,,, Namun aku sudah berjanji dengan janjiku sendiri. Setelah peristiwa yang membuat gadis itu merasakan kesedihannya tadi,,,,,, Aku berusaha mengoreksi semua kesalahanku terhadapnya,,,,,,,,, Aku mencoba untuk bersikap baik terhadapnya layaknya seorang suami memperlakukan istri sebaik mungkin meskipun banyak hal yang tidak mungkin bisa sepenuhnya aku lakukan padanya. So Eun selama satu bulan ini sudah menjadi seorang istri yang begitu baik terhadapku,meskipun yang sebenarnya tujuan itu bukan untukku. Namun apapun dan seberat apapun Sandiwara yang harus aku jalani,,semua itu adalah Konsekwensi yang harus aku terima. Biarlah semua ini menjadi sebuah Relasiku bersamanya dalam sebuah sandiwara.

End POV

******

Seperti biasanya So Eun bangun lebih awal dari Kim Bum untuk melakukan kegiatan rutinitasnya dalam menyiapkan segala macam menyambut Kim Bum bangun dari tidurnya. Mulai dari menata rapi menu makan paginya,,menata rapi pakaian kantor Lengkap Kim Bum,,,bahkan menyiapkan Air hangat dalam Bath Up di dalam kamar mandinya. Ya…Memang meskipun semua itu tidak hanya dia sendiri yang melakukannya. Kondisinya yang tidak memungkinkan tentu saja membutuhkan orang lain yang melakukannya.

”Semuanya sudah selesai aku lakukan. Sekarang saatnya aku membangunkan suamiku.”Gumam So Eun yang kini mulai melangkahkan kakinya menuju kamar Kim Bum dengan tongkat untuk bisa petunjuk arah Kamar

‘CKLEEKK’ ,,

So Eun membuka pintu kamar Kim Bum dan mulai masuk menghampiri Kim Bum yang masih terlelap tidur. Perlahan-lahan So Eun membelai Rambut Kim Bum.

”Sayang,,bangunlah,,,,,,,,!!! Cepatlah kau lekas mandi,,,,,,,,,!!! Aku sudah menyiapkan segalam macam untukmu,,,”Ucap So Eun yang berusaha membangunkan tidur Kim Bum

”Hmmmm,,,,Baiklah sekarang aku mandi,,,,,”Kim Bum segera turun dari ranjang langsung menuju kamar mandi,,,,,,,

30 Minutes Latter

”So Eun~ah,,,,Bagaimana bisa kau melakukan semua ini untukku,,,,,,,Sedangkan K~kau,,,,,,,,,”Kim Bum tidak berani melanjutkan ucapannya itu takut So Eun tersinggung dengan semua ucapannya

”Aku memang tidak bisa melihat,bahkan mungkin aku tidak bisa melakukan apa yang kau mau.Namun semua ini aku lakukan bukti rasa cintaku padamu. Kau tenang saja,,,,,,,,,!!!!!! Aku melakukan semua ini tidak hanya sendiri. Teman kenalanku di sini yang ikut membantuku.Sudahlah sayang sebaiknya lanjutkan kembali makanmu,,,,,,,,,,,,,,!!!!

”Anniyo,,,aku sudah merasa kenyang. Baiklah aku harus berangkat ke kantor sekarang,,,”Kim Bum sudah melangkahkan kakinya menuju depan pintu Rumah,namun So Eun dengan cepat menghalangi kepergian Kim Bum

”Tunggu,,,,,,,,!!!! Sayang,,,,Jangan di biasakan kau pergi melupakan satu hal untukku,,,,,,,,,,,,!!!!

”Satu hal apa mksud mu Eoh,,,,,,,??!!”Kim Bum benar-benar tidak mengerti dengan ucapan SoEun

”Seorang suami sudah seharusnya memberikan keharmonisan untuk istrinya. Begitupun dengan dirimu,sudah seharusnya mencium keningku setiap kau pergi kemanapun sayang. Tunggu apalagi Lakukanlah sekarang,,,,,,,,,,!!!!

”Tidak,,,,,,?? Tidak mungkin aku harus melakukannya.”Batin Kim Bum yang semakin tersudutkan oleh So Eun

”Sayang Lakukanlah sekarang,,,,,,,!!!

”B~baiklah akan aku Lakukan,,,,,,” Maafkan,,,Maafkan aku Joon,,,,,,,,,”Ucap Kim Bum dalam hatinya yang cukup merasa bersalah pada sosok seorang pemuda yang bernama Kim Joon

‘CuuPP’ ,,

Kim Bum’pun dengan kegugupannya sudah berhasil menuruti keinginan seorang gadis yang menganggap dirinya sebagai suaminya.Setelah itu dengan cepat Kim Bum masuk ke dalam mobil menuju perjalanan kantornya

Siangpun berganti malam,Kim Bum pulang dari kantornya. Saat kakinya menginjakkan rumahnya,tidak terdengar Sedikitpun suara gadis yang bernama Kim So Eun. Dengan penasarannya Kim Bum mencoba melangkahkan kaki mencari So Eun ke Setiap Sudut Ruangan Rumah,Namun apa yang dia dapat,,sedikitpun tidak terlihat batang belang sosok So Eun yang kini membuat Kim Bum semakin mencemaskan keadaannya.

”So Eun~ah,,,,Dimana Kau,,,,,,???!! Aku tahu kau sudah banyak aku kecewakan. Tetapi aku mohon tidak seperti ini kau membalas semua kesalahanku padamu. Kembalilah,,,aku tidak mau kehilanganmu,,,,, Aku mohon kembalilah,,,,,,,,!!!!”Kim Bum tertunduk Lemah dalam keadaan menangis di lantai Rumah.Sebuah suara menyadarkan tangisannya itu.

”Joon,,,,Kenapa kau terdengar menangis,,,,?? Apa yang terjadi padamu Joon,,,,,,,,???”Tanya So Eun mencairkan tangisan Kim Bum saat itu juga

”So Eun~ah,,,,,,,???!! Kau baik-baik saja Eoh,,,,,??? Kenapa kau pergi tanpa sepengetahuanku,,,??? Kepergianmu sudah membuatku cemas,,,,,,”Tutur Kim Bum Refleks memeluk erat tubuh So Eun

”Maaf tadi aku pergi keluar untuk mencari angin tanpa izin darimu,,,,,,,,,,”

”Gwaenchana,,yang terpenting kau selamat. Aku tidak mau terjadi hal buruk padamu,,,,,,,,”KimBum semakin mempererat pelukkannya. Sesaat dirinya terdiam saat menyadari tingkahnya yang cukup membuatnya tidak mengerti kenapa bisa dirinya bersikap seperti itu pada gadis yang bukan siapa-siapa dirinya.Dengan cepat Kim Bum melepaskan pelukkannya

”M~maaf,,,maafkan aku,,,,,,,!!!”Kim Bum terlihat Kikuk dan gugup atas tingkahnya

”Aku senang kau perhatian padaku,,,,,,”

2 Months Latter

Kim Bum POV

Akhir-Akhir Dua Bulan ini ,,,,Aku terbiasa melakukan Rutinitasku bersama Kim So Eun. Hari-Hariku sudah aku habiskan bersamanya. Kemanapun aku pergi,aku tidak pernah lupa melakukan hal yang dulu pernah membuatku canggung untuk mencium keningnya. Kini semua itu sudah terbiasa untukku. Saat ini aku benar-benar menemukan sebuah kebahagiaan yang belum pernah aku dapatkan sebelum bertemu dengan dirinya. So Eun adalah gadis yang mampu mencairkan dan meluluhkan semua keluh kesah dalam diriku. Aku mulai mengaguminya,mengagumi semua yang ada pada dirinya. Sebuah perasaan apa ini,,,,,,,???!!! Kenapa begitu mudah diriku luluh di tangannya??Mungkinkah benih-benih cinta mulai tumbuh di hatiku,,,,,,,,,,,,,,??? Mungkinkah cinta bisa hadir di tengah sebuah Sandiwara yang aku jalani ini,,,,,,,,,,??? ANI,,,,ANI,,,,semua ini tidak mungkin terjadi,,,,,??? Rasaku hanya akan menghancurkan rasanya. Semua yang aku lakukan untuknya hanya sebuah ikatan janji ku terhadapnya. Aku tertegun dengan semua rasa yang mulai menyelimuti pikiranku dan mulai memejamkan mata untuk mampu melupakan segalanya.

Author POV

”Joon,,,Kau sudah Tidur,,,,,,,,??? Joon,,Tiga Bulan lebih kita menjadi sepasang suami dan istri. Kenapa kita tidak pernah bisa merasakan seperti pengantin yang lainnya,dimana mereka saling memadu kasih cinta bersama. Kenapa kau selalu menolakku Joon,,,,,,,???!!

”Karena A~aku,,,,,,,,,,”belum juga Kim Bum menyelesaikan ucapannya,,So Eun begitu saja mendahuluinya dengan suara terkesan kesal

”Apa kau malu dan jijik dengan keadaanku yang sudah buta seperti ini,,,,,,,???!!! Apa kau memang sudah tidak lagi mencintaiku dan mengharapkan sebuah perpisahan denganku,,,???Apa memang kau sudah mem,,,,,,,,”

‘Cuupp’ ,,Kim Bum dengan cepat mengecup Bibir mungil So Eun untuk meredakan semua Emosi So Eun dengan ucapannya tadi. So Eun cukup kaget dia mendapatkan sebuah ciuman lembut dari pemuda yang dia anggap sebagai Sosok Kim Joon Suaminya yang tiada lagi.

”Aku sangat mencintaimu So Eun~ah. Aku tidak bisa kehilanganmu dari hidupku,,,,,”KimBum memeluk tubuh So Eun dengan penuh rasa ketulusan cintanya

”Kalau kau memang mencintaiku,Kenapa kau tidak pernah menunjukkan rasa cintamu itu,,,,,???

”Aku mengerti dengan maksud ucapanmu. Kau ingin melakukannya sekarang denganku,,,??Baik aku akan memenuhi permintaanmu itu. Namun sebelum kita melakukan hubungan intim itu,Apakah kau akan menerima Konsekwensinya siapapun diriku ini So Eun~ah,,,,,,,,,,,,,???

”Aku percaya padamu Joon. Apapun itu aku dan kau akan menerima Konsekwensinya bersama-sama,,,,,,,,,”

”Baiklah malam ini kita akan melakukannya,,,,”

Kim Bum Semakin mendekatkan wajahnya dan mulai melumati bibir mungil So Eun. Begitupun So Eun membalas setiap Ciuman yang di berikan Kim Bum.Ciuman itu kini beralih ke jenjang Leher So Eun,,ciuman demi ciuman semakin Dahsyat So Eun rasakan

”Eeuugghhh,,,,,,,”Desah So Eun saat menikmati Ciuman yang mampu membuat dirinya Kenikmatan

Kim Bum mulai melepas satu persatu kancing baju So Eun dan mulai Melepas Bra So Eun. Kim Bum terus merames,Menciumi,menghisap Buah Dada So Eun yang montok-montok putih itu.

”AggHhhhhh,,,,,,AgggHhhh,,,,,,,”Desah So Eun yang merasakan kenikmatan yang luar biasa. Mendapatkan desahan So Eun,Kim Bum semakin memuncak pada kenafsuannya. Kim Bum dengan cepat melepas Underwear dan Hotpants So Eun. Satu jarinya kini dia masukkan kedalam Miss V milik So Eun,,,So Eun mendapatkan kesakitan yang teramat dalam.

”Agghhhh,,,,Sayang aku kesakitan,,,,,,”Rintih So Eun yang meremas tubuh Kim Bum kencang

”Tenanglah sayang,,,,,!!!! Rasa sakitnya tidak akan lama kau Rasa. Puncak kenikmatan masih jauh kita dapatkan di Segment selanjutnya. Bersabarlah,,,,,,,!!!!

Kim Bum meneruskan aksi hotnya di atas Ranjang.Suasana semakin panas untuk keduanya. Terjadilah saat itu juga Kim Bum menjamahi tubuh gadis istri dari pemuda yang bernama Kim Joon.

”SARANGHAE KIM SO EUN,,,,,,,”

”NADO SARANGHAE KIM JOON,,,,,,”

Keesokkan Paginya,,,

Dua Insan yang semalam telah memadu cinta.Kini keduanya masih tertidur pulas dengan balutan selimut putih saling memeluk satu sama lain. Terlihat sudah bercakan darah merah keperawanan So Eun tadi malam.

”Kyaaaaa,,,,,,,”Kim Bum terbangun dari masa tidurnya yang lelap dan cukup terkejut dengan peristiwa yang sudah terjadi malam bersamanya

”Bodoh,,,,Bodoh,,,,,Kenapa bisa aku begitu saja menuruti keinginan So Eun,,,,,,???!!! Kenapa hatiku tidak bisa menolaknya,,,,,,???!!

”Sayang,,,Kau sudah bangun Eoh,,,,,???!!

”So Eun~ah,,,Apakah kau tidak menyesal kita sudah melakukannya semalam tadi,,,,,,,??!!

”Menyesal untuk Apa,,,,,,,??!! Bersamamu tidak pernah ada sebuah penyesalan dariku. Aku bahagia bisa hidup bersamamu,,,,,,”

”So Eun~ah,,,Percayalah apapun yang terjadi nanti denganmu. Aku akan mempertanggung Jawabkannya. Aku tidak akan lari dari kenyataan.Kalau kau terbukti hamil,,aku akan mempertanggung jawabkannya,,,,,,,,,”

”Joon,,,Kenapa kau harus berkata seperti itu??Kita sudah menjadi suami dan istri. Jadi apa yang tadi malam kita lakukan adalah sudah kewajiban kita bersama,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,”

”Tidak So Eun,,,Kau harus tahu,,,,,!!! Aku melakukannya bukan karena aku menguasai Nafsuku. Namun semua itu karena ketulusan cintaku terhadapmu,,semua perhatianmu terhadapku membuatku jatuh cinta padamu,,,,,,”Kim Bum menggenggam Erat Kedua tangan So Eun

”Joon ,,tanpa kau ucapkan padaku. Aku percaya padamu,,,,,,,,,,,”

‘CUupp’,,Kim Bum mencium lembut Kening Kim So Eun dan langsung memeluknya.

2 Minggu Kemudian

‘Cuupp’ ,,,

Kim Bum tidak lupa untuk mencium Kening gadis yang di cintainya

”Sayang aku berangkat ke kantor,,, Kau hati-hatilah di Rumah,,,,,,,,!!!

”Sayang,,,apakah kau tidak ingin mencium Buah hati kita ini,,,,,,,,,,,???!!

”Buah Hati,,,,,,??? Apa maksudmu So Eun~ah,,,,,???!! Apakah kau tengah mengandung Eoh,,,,???!!”SoEun’pun menganggukkan kepalanya

”KyaaAAaa,,,,sungguh,,,,,,???!!! Hore aku akan menjadi seorang ayah. Terima kasih sayang kau sudah memberikanku kebahagiaan yang sempurna,,,,,,,,,”Kim Bum membopong So Eun karena tidak bisa menyembunyikan rasa bahagianya.

”Sayang,,,Kau baik-baik di dalam sana. Eomma dan Appa tidak sabar menunggu kehadiranmu di tengah hidup kami,,,,,,,”Ucap Kim Bum sembari mengelus-elus perut So Eun

”Sayang,,sudah Cukup,,,,,,,!!!! Aku geli karenamu,,sekarang cepatlah berangkat ke Kantormu,,,,,,,,,,,,,!!!?

”Baiklah sekarang aku berangkat ke kantor. Sayang,,kau hati-hatilah bersama Eomma mu. Appa berangkat ke kantor dulu sayang,,,,,,,,”

”Cuppp” Kim Bum kembali mencium kening So Eun dan pergi untuk menuju kantornya.

Lima belas menit kepergian Kim Bum,,, Sebuah Suara Ketokan pintu terdengar jelas oleh telinga So Eun,,,,,,,,

‘Tok,,Tok,,Tok,,’ So Eun’pun melangkahkan kaki perlahan-lahan dengan tongkatnya menuju depan pintu arah sumber suara ketukkan itu datang

”Nuguseo,,,,,???!!!”Ujar So Eun saat membukakan pintu Rumahnya

”Naneun Park Shin Hye Imnida. Kedatanganku ke Rumah ini ingin bertemu dengan Kim Sang Bum. Bisakah aku bertemu dengannya,,,,,???”Ujar Gadis yang bernama Shin Hye dengan sorot mata yang terlihat Arogan

”Kim Sang Bum,,,,,???!!! Maaf aku tidak mengenali nama yang kau maksud tadi. Karena Rumah ini bukan milik Kim Sang Bum,namun milik Kim Joon suamiku,,,,,,,”

”Tidak mungkin,sudah jelas ini dari dulu milik Kim Sang Bum bukan Kim Joon,arasso,,,,,???

”Sudah aku katakan rumah ini adalah hadiah pernikahan kami berdua di Eropa ini. Jadi kalau kau ingin bertemu dengan Pria yang bernama Kim Sang Bum tentu saja di korea bukan di Eropa ini ,,,Arasseo,,,,,,???!!!

”Eropa,,,,,???!!! Nona ini buta atau tidak Heoh,,,???!! Korea kenapa bisa anda sebut dengan Eropa,,,??Baiklah aku akan tunjukkan Photo Profil Pria yang aku maksud tadi,,,,ini Photo Kim Bum,,,,,”Shin Hye memperlihatkan Ponsel yang terdapat sebuah Photo Seorang pemuda yang bernama Kim Bum.Namun tidak ada respon dari So Eun untuk melihat

”Maaf aku tidak bisa melihat Nona,,,,,”

”B~buta,,,,,,,???!!! Pantas saja tidak bisa melihat Ponselku ini. Nona aku katakan sekali lagi padamu. Ini adalah Korea bukan Europa,,,,, Rumah ini dari dulu adalah milik Kim Sang Bum pria yang pernah menjadi kekasihku. Kedatanganku ke sini hanya ingin bertemu dengannya untuk mengatakan kata maaf atas semua kesalahanku terhadapnya di masa lalu. Nona kau sudah di bohonginya,,apa yang aku katakan saat ini tidak ada sebuah Rekayasa. Baiklah kalau dia pulang tolong sampaikan kata maaf ku padanya. Aku harus pergi,,,, Terima kasih banyak,,,,,,,,,,”Shin Hye’pun pergi meninggalkan So Eun dalam keadaan terpukul dengan sebuah kenyataan yang pahit untuknya

”TIDAK,,,,,TIDAK,,,,,TIDAK MUNGKIN,,,,,,,,”So Eun benar-benar terpuruk tak berdaya di bawah pintu dengan air mata yang tak berhenti membasahi

2 Jam Kemudian

Gadis yang bernama So Eun masih terbaring lemah di atas ranjangnya. Hanya air mata dan Isakan tangis yang menemani kesedihannya.

”Kenapa kau memberikan cinta dalam sandiwara.Kau jahat,,,Kau Jahat,,,Hiks,,,,Hiks,,,Hiks,,,,,”Isak So Eun yang dirinya kini hancur bagai di samber petir

”CKLEEK’ ,,Seseorang membuka pintu kamar dan dengan cepat ‘Cuppp’ ,,,mencium kening So Eun

”Sayang,,,Kau menangis,,,,,???!!! Apa yang terjadi,,,???Katakanlah,,,,,,,!!!!

”Pergi,,,,,!!!! Aku tidak kenal denganmu. Kau adalah orang asing yang tiba-tiba saja datang bersandiwara ke dalam kehidupanku,,,,,”

”So Eun~ah,,,apa yang terjadi padamu,,??? Kenapa kau berkata seperti itu terhadapku,,,,???!!

”Kau sudah membohongiku KIM SANG BUM. Kenapa kau tidak jujur siapa kau yang sebenarnya??Tadi datang seorang wanita yang bernama Park Shin Hye mencarimu menyuruhku menyampaikan maafnya untukmu,,,,,,,,,,”

”So Eun~ah,,,semuanya terjadi tidak seperti yang kau pikirkan. aku bisa menjelaskan semuanya padamu sekarang,,,,,,,,!!!”Kim Bum menyentuh tangan So Eun,namun So Eun menepisnya

”Sudah tidak ada yang harus kau jelaskan lagi.Semuanya sudah cukup menghancurkanku. Aku tidak pernah berpikir masih ada seorang lelaki mempermainkan perasaan seorang wanita buta seperti ku. Kau seorang pembohong,,,,,,,,”

”Cukup,,,,,,!!!! Kau boleh membenciku,,,,,!!! Namun beri aku kesempatan untuk menjelaskannya,,,,,,!!!!!!?!Dari awal aku memang tidak pernah berharap banyak darimu. Dari awal aku selalu acuh terhadapmu. Semua itu aku lakukan karena aku tidak bisa menyakitimu. Semua ini terjadi karena sebuah janjiku terhadap Kim Joon Suami mu,,,,,,,”

”K~Kim Joon,,,,,??? Dimana dia sekarang,,katakan padaku,,,,!!!

”Dia sudah meninggal saat di Rumah sakit,,,,”

FLASHBACK

Seorang pemuda korban insiden Kecelakaan tengah terbaring lemah di ranjang kamar rawatnya.Pemuda yang bernama Kim Bum masuk menghampiri dirinya,,,,,,,

”Siapa kau,,,,,,???!!!”Tanya Kim Joon

”Aku Kim Sang Bum yang sudah menabrak mobil kalian berdua. Maafkan aku semua ini terjadi karena kecerobohanku,,,,,,,,,,,!!!!

”Gwaenchana,,,, Semua ini bukan salahmu,,, Dari awal aku sudah memiliki sebuah Feeling yang tidak baik terhadapku. Kim Bum,,,akulah yang memintamu datang untuk menemuiku di sini,,,,,,,,,,”

”Benarkah,,,,,??!!! Ada hal apa kau memintaku untuk menemuimu??

”Bum~ah,,,Aku sudah tidak kuat lagi untuk bertahan.Jadi jika aku pergi dari dunia ini. Aku mohon kau menjaga So Eun untukku,,,,,!!!

”Aku akan menjaganya untukmu,,,,”

”Aku ingin kau menjaganya dengan cara menggantikan posisiku. Aku tidak mau membuatnya terlalu larut dalam kesedihan. Aku mohon kau menggantikan peranku untuknya!!Jadilah sosok diriku untuk menemani Hidupnya,,,!!

”Tidak,,,itu tidak mungkin Joon. Aku tidak mungkin bisa menjadi sosok dirimu dalam hidupnya. Aku dan kau jauh berbeda,tidak mungkin aku bisa mengimbangi semua kalaktermu.Kau bertahanlah untuknya Joon,,,,,,,!!!!

”Tidak Bum ,,aku sudah tidak kuat lagi. Bum,,,aku mohon berjanjilah padaku kau akan menjaga dan membahagiakannya untukku,,,,!!!!

”T~tapi Joon,,,,,,”Belum selesai Kim Bum menyelesaikan ucapannya,Kim Joon sudah menghembuskan nafas terakhirnya

”Joon,,,,Kim Joon,,,,, Baiklah aku berjanji akan menjadi dirimu untuknya.Semoga kau tenang di alam sana Joon,,,,,!!!

END FLASHBACK

”J~jadi Kim Joon sudah meninggal,,,,,???”So Eun semakin hancur mendengar kenyataan itu

”Benar,,dia sudah lama meninggal pasca kecelakaan itu. Maafkan aku So Eun~ah,,,,,,,!!!”Kimbum bersujud di bawah kaki Kim So Eun dengan sebuah penyesalannya

”Lepaskan aku,,,,,,!!!! Apapun alasanmu menjalani sandiwara ini. Kau tetap saja sudah menyakiti dan melukaiku. Aku menyesal bertemu dan kenal denganmu. Bahkan aku menyesal tengah mengandung anak dari seorang pria pembohong sepertimu Kim Bum.Aku tidak mau melahirkan seorang anak seorang pembohong,,,,,,,,,,,,”Kini So Eun dalam keadaan butanya beranjak pergi meninggalkan Kim Bum menuju Kamar mandi. Kim Bum dengan cepat mengikuti Langkah kepergian So Eun

Bathroom

Kini So Eun tidak bisa mengontrol Emosinya. Dirinya mengambil sebuah selang air yang di pasangkan dalam sebuah Bath Up dengan air yang mengalir. So Eun masuk kedalam Bath Up merendamkan diri dalam aliran air.

‘Tok,,,,Tok,,,ToK’,,,Kim Bum mengetuk pintu kamar mandi yang di dalamnya terdapat So Eun.

”So Eun~ah,,,,cepat keluarlah,,,,,,!!!!

”Tidak,,aku tidak akan keluar sebelum anak dalam perutku ini mati bersamaku di sini,,,,,”

”Andwae,,,,,,!!!! Anak dalam kandunganmu adalah anakku. Jangan pernah kau menyakitinya So Eun~ah,,,!!! Aku tidak mau anak itu sedikitpun terluka,,,,,,”Kimbum terus mengetuk-ngetuk pintu kamar mandi,namun So Eun masih enggan untuk membuka pintu kamar mandi itu. Tanpa Kim Bum ketahui kini So Eun tenggelam sudah oleh aliran air dari selang yang mengisi semua Ruang Bath Up. Kim Bum semakin cemas dengan keadaan Wanita yang dia cintai.

‘Brugghh’,,Kim Bum dengan terpaksa mendobrak Pintu kamar mandi. Dia begitu terkejut melihat wanita yang dia cintai kini sudah tenggelam oleh genangan air dalam Bath Up.

”So Eun~ah,,,,,,,???!!!”Kim Bum dengan cepat mengangkat So Eun dan membawa So Eun untuk ke Rumah sakit terdekat dari Rumahnya

@@@@@@

In Hospital

Kim Bum

Kini hancur sudah semua harapanku untuk bisa memilikinya. Semua yang ku pikirkan mudah ternyata kini berakhir menyakitkan menusuk hati.

Tak berapa lama, dokter yang memeriksa So eun keluar, aku segera menanyakan keadaannya. Dan syukurlah dia dan anak kami yang berada dalam kandungannya selamat. Aku segera masuk ke kamar rawatnya.

Lama ku pandangi wajahnya yang masih belum sadarkan diri, sangat cantik. Wanita ini sudah membuatku jatuh cinta padanya. Aku sungguh tidak ingin kehilangan dirinya.

“Tuan Kim,,,, ada yang ingin saya beritahukan pada anda mengenai keadaan istri anda,,, mari kita bicara di ruanganku” Dokter mengajakku keruangannya.

Setelah beberapa menit aku berbicara dengan dokter, aku segera kembali ke kamar rawat So Eun, namun aku tidak menemukannya disana. Aku panik tubuhku lemas, tapi aku tidak boleh diam saja, aku segera berlari menelusuri lorong rumah sakit. Sampai di luar rumah sakit aku mendengar suara teriakkan orang-orang.,,, ternyata ada seseorang yang tertabrak mobil, aku segera mendekati kerumunan orang-orang.

“Kim So Eun” teriakku saat mengetahui bahwa yang tertabrak itu So Eun. Dengan sigap petugas rumah sakit segera membawa So Eun. Dan segera ditangani tim dokter di ruang operasi.

—-

Setelah hampir dua jam lama nya So Eun menjalani operasi, kandungan So Eun baik-baik saja. Kim Bum semakin bahagia saat tim dokter juga berhasil mengoperasi mata So Eun, dan tidak lama lagi dia bisa kembali melihat.

***

Sudah 1 minggu Kim Bum menemani So Eun yang belum sadar paska operasi, tapi di hari ke 7 So Eun sudah sadar kan diri dan dokter akan membuka perban mata So Eun.

“Nona So Eun, aku akan membuka perban mata anda, dan setelah ini anda akan bisa melihat lagi.” Kata Dokter pada So Eun yang duduk di ranjangnya, So Eun mengangguk. Sementara Kim Bum. Ia bediri didekat rajang.

“Buka mata anda pelan-pelan” suruh dokter setelah perban telepas semuanya.

So Eun membuka mata nya perlahan sambil mengedip-ngedipkan matanya agar penglihatannya jelas, Kim Bum yang berada didepannya pun terasa gugup.

“Dokter saya,,,, saya sudah bisa melihat,,,,” senang So Eun.

“So Eun~ah sukurlah akhirnya kau bisa melihat kembali” mendengar ucapan Kim Bum, wajah So Eun berubah tak senang.

“Kau.,,, siapa kau??” Tanya So Eun sinis.

“Dokter tolong tinggalkan kami berdua,,,, dan terima kasih untuk usaha anda” ucap Kim Bum. Dokter keluar.

“So Eun~ah aku mau kau mendengarkan penjelasanku dulu” ucap Kim Bum mendekati So Eun.

“Kau,,, pergi kau jangan sentuh aku,,,, pergi!!! Aku tidak mau melihat wajahmu.” So Eun berusah menghindar dari Kim Bum,

“So Eun ku mohon dengarkan penjelasanku dulu.!!!” Kim Bum tak mau menyerah, dia terus mendekati So Eun.

“Aku tidak mau… Aku tidak mau!!!” Teriak So Eun sambil menutup kedua telinganya.

“KIM SO EUN… Berhenti berteriak!!!!” Kim bum yang kehilangan kesabaran pun membentak So Eun. So Eun terdiam badan nya bergetar hebat.

“Kenapa? Kenapa kau lakukan ini padaku? Hiks”

“ku rasa kau sudah cukup tahu, aku melakukannya karena Kim Joon… So Eun~ah percayalah padaku.. Awalnya memang aku melakukan sebuah kesalahan yang sudah merebut nyawa Kim Joon dan membuatmu buta. Tapi sungguh aku benar-benar tidak sengaja. Sebelum Kim Joon meninggal, ia berpesan padaku untuk menjagamu seperti dia yang selalu menjagamu… Dan seiring berjalannya waktu yang aku habiskan bersamamu, aku jatuh cinta padamu… Aku mencintaimu So Eun… Dan ku mohon ma’af kan aku” jelas Kim Bum

“Kenapa seperti ini? Bagaimana aku bisa percaya padamu?”

“Tataplah mataku… Kau bisa melihat kejujur didalamnya… Dan coba kau rasakan ini” ucap Kim Bum menatap intens So Eun sambil menuntun tangan So Eun untuk menyentuh dada sebelah kirinya.

“Apa kau merasakan sesuatu Sso?” Ucap Kim Bum. So Eun masih menatap mata Kim Bum, dan berusaha menyelami perasaannya.

“So Eun~ah aku….” Kim bum berhenti berbicara saat So Eun langsung memeluk nya.

“Aku… Aku mema’afkanmu… Aku terima ini sebagai takdirku dan aku tidak bisa menolaknya… Jadi Kim Bum, jangan pernah kau meninggalkanku.. Aku sudah kehilang Kim Joon Oppa… Dan aku tidak mau kehilang lagi untuk yang kedua kalinya… Hiks.. Hiks…” Ucap So Eun dalam pelukan Kim Bum, Kim mengangguk dan semakin mempererat pelukkannya.

“Aku berjanji Sso… Aku berjanji akan selalu mencintai dan menjagamu juga anak kita… Aku tidak akan meninggalkan kalian, hanya maut yang bisa.” Ucap Kim Bum.

“Kim Bum boleh kan aku menyentuh wajahmu?” Pinta So Eun tiba-tiba.

“Untuk apa?”

“Aku ingin memastikan kalau kau adalah orang yang sama saat aku masih buta,,,, bolehkan”

“Kau tidak percaya padaku Sso” ucap Kim Bum.

“Aku percaya padamu,,,, hanya saja aku ingin,,,”

“Baiklah,,,, kau boleh melakukannya,,,,” ucap Kim Bum. Kedua telapak tangan So Eun mulai membelai wajah Kim Bum dengan lembut.

“Kau memang Kim Bum yang selama ini bersamaku,,,, dan kau pria yang tampan,,,” ucap So Eun lembut sambil menarik wajah Kim Bum dan wajahnya untuk berdekatan sampai bibir mereka bertemu.

“Saranghae Bum,,,,” ucap So Eun menatap wajah Kim Bum.

“Nado Saranghae So Eun~ah,,,” balas Kim Bum dan kembali mereka berciuman dengan sangat mesra dan penuh cinta.

Inilah akhir cinta kami, cinta yang di awali dengan kebohongan dan rasa bersalah. Akhir nya kami harus menyadari jika kami memang ditakdirkan untuk bersama karena kami adalah Soulmate.

The End