The Queen Of Eunwolgak Palace Part 1

The Queen of ‘Eunwolgak’ Palace Part 1

Author : Nenkfa

Main Cast : Kimbum, Kim soeun

Genre : Fantasy, Tragedi, Romance

Sequel

***

Konon dahulu kala, ada seekor siluman atau lebih tepatnya dia adalah dewi siluman kucing yang tinggal disatu kerajaan bernama Kerajaan Eunwolgak.

Dewi itu bernama Kim So Eun. Beberapa manusia yang tak sengaja melihat penampakannya mengatakan Dewi itu sangat cantik, meskipun ia seorang siluman kucing. Ia memakai hanbok laksana putri kerajaan Joseon. Ia juga memiliki kesaktian, yaitu mempunyai 9 nyawa. Dimana nyawa itu berbentuk cahaya berwarna indah dan bisa didapatkan lewat ciuman sang dewi.

Banyak manusia serakah yang mengincar keberadaannya. Kebanyakan dari Mereka, ingin hidup dalam keabadian. Mereka tidak tahu jika nyawa yg dimiliki Dewi Soeun, tidaklah abadi seperti yang mereka kira. Entah siapa yang menyebarkan berita itu, hingga isu yang beredar mengatakan nyawa yang dimiliki Dewi so eun, adalah nyawa keabadian.

Namun meskipun kabar itu telah tersebar seantero negeri, manusia tak bsa semudah itu menemukan Dewi Soeun.

Manusia biasa tidak akan bsa melihat kerajaan Eunwolgak, krna dunia mereka terpisah satu dinding besar yang disebut tembok Ilsan.

Tembok itu bagai kaca yang memisahkan dunia manusia dengan dunia siluman. Hanya orang-orang yang diberi ijin sang dewi saja yang bisa melihat keberadaannya. Dan Ilsan itu berada diHutan Terlarang.

Disebut Hutan terlarang karna jika ada seorang manusia memasukinya maka resikonya adalah ia tidak akan bsa kembali ke dunia manusia.

Begitupula jika seekor siluman ketahuan melewati batas benang ilsan dan masuk ke dunia manusia, maka ia pun harus menerima resiko mendapat hukuman dari dewa. Kurungan seribu tahun di dalam menara Namsan.

Alkisah Suatu hari, sang dewi tak sengaja bertemu dengan seorang pengeran dari dunia manusia yang tersesat ditengah hutan. Ia seorang putra mahkota dari Kerajaan Joseon.

 

Mereka pun saling jatuh cinta pada pandangan pertama.

Namun bagaimana dengan larangan yang berlaku dihutan Terlarang itu?
Sanggupkah mereka melanggarnya?

Lalu bagaimana dengan resiko yang akan mereka dapatkan nanti ?

Berikut Kisahnya :

 

 The Queen of “Eunwolgak Palace”

Part 1

 

Pagi menyapa Eunwolgak dengan begitu cerahnya,

Dewi Kim so eun sedang berjalan-jalan ditaman kerajaan.

“Kooni, menurutmu dunia manusia itu seperti apa eoh? Banyak yang mengatakan padaku jika dunia manusia itu sangat kejam, apa benar begitu?” Gumam soeun sambil mengusap kucing kesayangannya.

~Meauw ~

“Jinja?? Jadi manusia itu benar-benar kejam y? ”

~Meauw ~ Meauw ~ Meauw ~

“Jadi Kau pernah dipukuli tongkat & dlempari batu, hanya krna memakan sedikit tulang ikan? Yaa ampun, ternyata mereka benar-benar makhluk yang kejam rupanya, Ck, kooni yaa, lebih baik, kau tinggal disini saja, jangan kembali lagi ke dunia manusia!! Neo Ara?!”

~Meauw~

Jawab kooni lalu menjilati jemari soeun.

“Ahh, manisnya,,,,” soeun kembali mengelus kepala kooni dengan penuh kasih sayang.

 

 

****

 

Soeun kembali melanjutkan perjalanannya menyusuri kolam ditaman kerajaan. Disana ia menemukan seekor kupu-kupu cantik yang hinggap disalah satu bunga koleksinya. Naluri kucing nya keluar saat melihatnya, dengan pelan, ia mengambil ancang-ancang untuk menangkap sikupu-kupu cantik.

~Hap~

Tapi sayang kupu-kupu itu tak berhasil ditangkapnya. Ia terbang mengepakkan sayapnya menjauhi soeun.

“Aah, gagal lagi, kali ini tidak boleh gagal,” Gumam soeun

Sekali lagi ia mencoba menangkap kupu-kupu itu, tapi tak berhasil juga, karna penasaran, soeun tanpa sadar terus mengikuti kupu-kupu itu sampai ke ilsan. Kupu-kupu itu terbang menembus tembok ilsan.

 

Wuusshhhh….. (Soeun menembus tembok batas ilsan yang nampak seperti cermin dalam air)

“Kemana perginya dia?” Ucap soeun melangkahkan kakinya mengikuti si kupu-kupu . Soeun terus melangkah menyusuri hutan terlarang, mencari si kupu-kupu.

***

Sementara itu sekelompok manusia tengah terdiam ditempatnya memandangi Hutan terlarang. Mereka berpakaian khas bangsawan negeri Joseon.

Mereka terdiri dari 9 orang, 4 namja menunggangi kuda sedangkan yg 5 orang, sepertinya hanya budak yang mengikuti tuannya dari belakang.

“Yang Mulia, sebaiknya kita tidak usah melanjutkan perburuan, Ini adalah Hutan Terlarang, kita dilarang memasuki hutan ini Yang Mulia, lagipula hari sudah mulai senja, sebaiknya kita kembali saja” ucap seorang namja berusia 30 an.

Pria muda sidepannya, menoleh dengan sebal.

“Andwe, aku tidak akan menyerah begitu saja Kasim Han, buruan ku tidak akan kubiarkan lolos !!” Tolaknya dengan gagah berani menunggangi seekor kuda putih.

“Tapi Yang Mulia, disana sangat berbahaya! Kami khawatir terjadi apa-apa pada Yang Mulia” ucap Kasim Han

Pria muda itu kembali berdecak.

“Kalau kalian takut, lebih baik kalian saja yang kembali ke istana, aku tidak akan pulang sebelum mendapatkan buruanku” jawabnya dengan tegas

Lalu dengan emosi, ia menghentakkan kakinya hingga membuat kuda miliknya berlari sangat kencang.

“Hiyaaa,,,,,Husshhhh” serunya semakin cepat menunggangi kudanya masuk ke dalam hutan.

“YANG MULIA!!!!” Panggil ke tiga orang itu terlihat panik.

“Wah bagaimana ini? Aku tidak berani menyusulnya.” Ucap seorang pengawal kerajaan bernama Seo In guk pada Kasim Han

Kasim Han terlihat cemas.

“Kalau begitu, Pangeran Geun suk, sebaiknya anda saja yang pergi menyusul Yang Mulia Kim bum!! Palliwa!!!!”

Orang yang bernama Geun suk itu menganggukkan kepalanya, lantas dengan cepat menyusul kepergian tuannya ke dalam Hutan.

***

Didalam Hutan, Geun Suk tiba-tiba menghentikan laju kudanya, kemudian ia menyeringai dengan sorot mata licik.

“Hhh, ini kesempatan ku, untuk ku, menjadi Putra Mahkota joseon, menyingkirkan Putra Mahkota Kim bum untuk selamanya. Hahahaha ” gumamnya tertawa penuh kemenangan.

Lalu dengan perlahan ia kembali melajukan kudanya menyusul Kimbum memasuki hutan terlarang.

***

Kimbum mengikatkan kudanya pada sebuah pohon. Lalu berjalan memasuki hutan terlarang.

Ia menyeringai ketika berhasil menemukan buruannya. Matanya menatap tajam seekor rusa yang sedang asyik memakan rumput didalam hutan dengan penuh kehati-hatian. Pandangannya terlihat sangat waspada, lalu dengan perlahan ia mengarahkan anak panahnya pada si Rusa.

Seeetttt,,

anak panah itu dilepaskan Kimbum

Clebb,,,

Sayangnya anak panah Kimbum hanya mengenai pohon.

Si Rusa itu pun berlari sekencang mungkin menghindari bidikan Manusia yang tengah memburunya.

“Shhh,, Sial!!! Kemana perginya???”

Kimbum mendengus kesal karna kehilangan buruannya untuk sekali lagi.

Namun ia tak menyerah, ia kembali mencari rusa buruannya, memasuki hutan terlarang semakin dalam.

Tiba-tiba saja dari arah belakang, ada seseorang yang mendorongnya dengan kencang. Kimbum kehilangan keseimbangan dan tanpa sengaja ia menginjak perangkap babi hutan yang terbuat dari besi hingga menyebabkan kakinya terluka.

“AAARRRRGGGGGKKKKKHHHH”

Orang itu kembali mendorong Kimbum hingga ia jatuh terperosok ke dalam lembah.

Kemudian orang itu menyeringai menepuk kedua tangannya seolah ingin membersihkan diri dari perbuatan jahatnya.

“Hhhh Selesai!!” Gumamnya penuh kemenangan.

 

***

Sementara itu, dewi soeun masih asyik berjalan-jalan menyusuri hutan terlarang, mencari-cari serangga yang belum pernah dijumpainya di “Eunwolgak”

 

Tiba-tiba terdengar suara teriakan seseorang begitu keras.

“AAARRRRGGGGGKKKKKHHHH”

 

Soeun terkejut, ia sedikit ketakutan mendengar suara itu.

“Siapa itu?” Gumamnya sambil meremas kedua tangan nya takut.

“Kyaaa,, seseorang tolong aku!!!!!” Ucap orang itu lagi.

 

Soeun menengok ke sisi kanan & kirinya. Namun tak ada orang lain. Lalu ia mencari sumber suara itu ke arah lembah. Dan benar saja, sesosok manusia tengah terperosok disana, kakinya terluka karna menginjak jebakan babi hutan.

 

“Kau Tidak apa-apa??” Tanya soeundengan raut wajah yang cemas

Orang itu terlihat kesakitan, wajahnya pucat, sepertinya sudah lama ia terjerembab dilembah sana.

“Tolong aku!!!” Ucapnya terdengar lemah.

Soeun terlihat bimbang, ia merasa kasihan melihat manusia itu, tapi disisi lain , ia juga merasa takut, karna lelaki itu dari bangsa manusia.

“Eotteokke???” Gumamnya

“Tolong aku!!!aahhh,,,”

Tiba-tiba saja lelaki itu tak sadarkan diri.

“Yaa Tuhan, bagaimana ini? Apa dia mati? Andwee, ”

Soeun menggigit bibir bawahnya.

‘Aku harus menolongnya, aku yakin dewa akan melindungiku, aku hanya berniat baik padanya. Dewa lindungilah aku!!!” Ucapnya lalu dengan kesaktian nya, soeun menghilang.

 

TRINK

 

Ia muncul dengan cepat ditempat lelaki itu terjerembab. Kemudian soeun membopong dan membawa lelaki itu dengan kekuatannya.

Soeun menghilang dalam sekejap mata dari tempat itu membawa pergi si namja tadi menuju kerajaan “Eunwolgak”

 

***

 

Soeun membaringkan namja itu ditempat tidurnya. Lalu dengan perlahan ia membuka pakaiannya satu persatu. Soeun melihat Luka lebam yang cukup lebar dipunggung lelaki itu.

“Kelihatannya ia terluka cukup parah,”

Soeun memejamkan matanya dengan tangan kanan ia letakan dipelipisnya untuk melihat kondisi tubuh pria itu dan tangan satunya bergerak menyusuri punggung lelaki yang baru saja ditolongnya.

 

‘Tulang punggungnya patah, jika dibiarkan dia bisa saja lumpuh, eotteoke?

Aku menggigit bibir bawahku, ragu. Lalu kembali membalikkan tubuh pria asing dihadapanku, ia juga melihat kaki kimbum terluka cukup parah, ada luka robek dibetisnya. Sepertinya akibat menginjak jebakan dan terjatuh dilembab,

Dia mengeluarkan banyak darah, sepertinya dia benar-benar membutuhkan pertolonganku, tak ada cara lain selain,,,,’

 

Beberapa saat Soeun terlihat ragu, ia menggigit bibir bawahnya sambil menatap wajah si namja.

‘Aku belum pernah melakukan ini dengan siapa pun, haruskah aku menolongnya dengan cara ini? Tapi,, Tak ada cara lain….

Alis mata yang tebal, dengan rahang yang tegas, menunjukkan si namja itu seorang pemimpin, bibirnya yang tipis dan hidung nya yang mancung serta dagunya yang lancip, menunjukkan ucapannya memiliki pengaruh besar terhadap orang lain.

Siapa dia sebenarnya?’

 

Lalu Dengan perlahan soeun mendekatkan wajahnya pada pria itu. Dengan mata terpejam ia memberikan sesuatu yang berharga pada namja yang kini tengah terbaring lemah diranjangnya.

 

***

 

Siang berganti sinar rembulan, Soeun masih dengan setia menemani lelaki asing yang baru saja ditolongnya.

‘Kenapa dia belum sadar juga? Apakah Nyawa mutiara milikku belum bekerja juga? aneh sekali ‘ pikir Soeun

lalu dengan perlahan soeun mencoba untuk memeriksa keadaan lelaki itu. namun baru saja ia mengulurkan tangannya, lelaki itu membuka kedua matanya. membuat Soeun sedikit terkejut.

Untuk sesaat mereka saling berpandangan sampai lelaki itu menarik tubuh Soeun hingga oleng, Soeun pun terjatuh menindih si namja. baru saja soeun hendak bangkit, namja itu membalikkan posisinya.

 

Entah kenapa jantung Soeun berdebar kencang berada dalam posisi nya, sementara itu si namja tadi menatap tajam melihat Soeun.

“Siapa kau? Apa yang akan kau lakukan padaku?” tanya si namja

“ahh, tuan, josonghamnida, aku hanya ingin memeriksa keadaan anda” ucap Soeun dengan gugup

Lelaki itu dengan perlahan bangkit dari posisinya, dan melepaskan Soeun. Ia menatap ke seluruh penjuru ruangan.

“aku ada dimana? dan siapa kau?” tanyanya.

Soeun meneguk ludahnya, ia bingung harus berkata apa, haruskah ia mengatakan jati dirinya yang sebenarnya pada namja itu?

Jika namja itu mengetahui dirinya adalah dewi siluman kerajaan “Eunwolgak”, apa yang akan dilakukannya?Bahkan soeun tak tahu, apakah manusia ini salah satu manusia yang mengincar keberadaannya atau tidak.

Apa yang akan Soeun katakan pada namja itu nantikan di Part selanjutnya ya chingu 😉

To be Continue,,,,,

Mianhe low part ini pendek, next part, insyaalloh author usahain lebih panjang lagi deh, hehehe 😀

tetep RCL y ^_^