STOP THE LOVE NOW
PART 6
Author : NyuNyun
Main Cast : Seo Yi Jeong, Chu Ga Eul
Cast : Chu Da Hae, Lee Dong Wook, Park Jae Gil
Genre : Romance, Comedy
Rating : PG-17
Disclaimer : Semua cerita, karakter, setting, alur, dll adalah milik author, untuk tokoh utama dan pemeran pendukung, semua itu bukan milik author, melainkan milik Tuhan, Orang Tua, Keluarga dan masing-masing agensi mereka, Author hanya memakai nama dan photo mereka untuk keperluan cerita dan cover saja
Annyeong Haseyo,, *tiup terompet naga,, hari kamis pertama di tahun yang baru, author datang untuk menepati janji pada kalian,, hahhaha,, baiklah,, author bingung mau ngomong apa,,
_HAPPY READING_
STOP THE LOVE NOW
PART 6
Lampu menyorot tubuh Ga Eul,, Brakkkkk!!!
Ponsel Da Hae terjatuh dibawah jok taksi yang ia naiki, dengan susah payah Da Hae mencoba mengambil ponselnya, sial,, akibat terjatuh, ponsel Da Hae pun tak bisa di fungsikan “ Ga Eul-yang,, kau baik-baik saja kan? Dimana kau,,”, ucap Da Hae khawatir karena jujur saat ini perasaannya tak menentu, ia merasakan ada sesuatu yang tak beres dengan adiknya, Da Hae langsung menyuruh supir taksi untuk mempercepat laju taksinya karena ia sangat ingin segera sampai ditempat kerja Ga Eul.
Yi Jeong melirik jam tangannya pukul 1 dini hari, entah ada apa dengan hatinya kali ini, dia,, dia mengkhawatirkan Ga Eul yang tidur dirumahnya, rumah yang tak terkunci, bagaimana kalau ada pencuri masuk dan menyelakai Ga Eul, melukai yeoja berhoodie yang masih asik dengan mimpi-mimpinya, banyak pikiran buruk yang memenuhi kepala Yi Jeong hingga membuat Jae Gil yang berada didekat Yi Jeong meras aneh, ia pun berbisik pada Yi Jeong dan bertanya apakah yeojachingumu sendirian dirumahnya,, atau yeojachingu Yi Jeong tengah menunggunya sekarang, Yi Jeong tak suka mendengar pertanyaan itu, ia pun menyangkal dengan mengatakan kalau dirinya baik-baik saja dan ia belum mempunyai yeojachinggu apalagi sampai ada yeojachingunya dirumah
“ Kalau begitu,, apa yang kau pikirkan sekarang?? Kenapa raut wajahmu resah seperti itu??”, tanya Jae Gil, Yi Jeong langsung menatap Jae Gil, Yi Jeong,, Yi Jeong juga tak tahu jawaban dari pertanyaan Jae Gil, ia tak tahu,, tak tahu kenapa tiba-tiba merasa resah.
Terdengar bunyi sirene mobil ambulance memecah keheningan tengah malam yang sunyi, ambulance tersebut berhenti tepat didepan rumah sakit, dan Dong Wook langsung keluar dari ruangannya setelah berhasil mengganti seragamnya
“ Kapan ambulance akan sampai?? Seberapa parah keadaannya??”, tanya Dong Wook pada perawat yang mendampinginya, Dong Wook langsung melesat menuju kerumah sakit setelah mendengar kabar kalau ada sebuah kecelakaan yang sangat parah hingga menyebabkan salah satu dari korban kecelakaan itu meninggal, mendengar kabar itu, Dong Wook langsung meninggalkan apartementnya menuju kerumah sakit.
Pintu ambulance terbuka, Dong Wook yang sudah siap memberikan penanganan terkejut ketika melihat orang yang terbaring bersimbah darah adalah calon adik iparnya,, Ga Eul.
Da Hae langsung menggedor pintu kantor Ga Eul dengan kasar, seperti kesetanan, dirinya langsung bertanya dimana Ga Eul pada atasan Ga Eul yang saat itu masih belum sadar sepenuhnya akibat efek mengantuk yang melandanya, entah dalam keadaan sadar atau tidak, atasan Ga Eul menjawab kalau Ga Eul tidak tidur disini, dia tidur dirumah namja tampan, mungkin namja itu adalah namjachingunya,, namja yang menjadikan Ga Eul pemandu wisata pribadinya hari ini “ Mwo?? Namjachinggu?? Bisakah kau memberi nomor ponselnya padaku?? Adikku,, aku tak tahu keadaannya sekarang,, apakah kau tak bisa merasakan apa yang aku rasakan!! Bagaimana perasaanmu jika kau kehilangan adikmu,, satu-satunya anggota keluargamu!!”, marah Da Hae hingga membuat atasan Ga Eul kehilangan rasa kantuknya, dengan gemetaran, atasan Ga Eul langsung memberikan nomor ponsel Yi Jeong pada Da Hae “ Bolehkah aku meminjam ponselmu?? Ponselku rusak sekarang,,”, ucap Da Hae, secepat kilat atasan Ga Eul langsung menyerahkan ponselnya, Da Hae terlihat mengetikkan beberapa nomor
Tuuutttt,, tuuuuuttt,, sambungan mulai terhubung
“ Yeoboseyo,,”, Yi Jeong terlihat mengangkat panggilan yang masuk keponselnya, Da Hae terdiam sambil tetap meletakkan ponselnya ditelinganya
“ Yeoboseyo,, ini aku,, Da Hae,,”, lirih Da Hae menjawab menjawab
“ Bagaimana kabarmu?? Kau baik-baik saja kan?”, tanya Yi Jeong masih bertelpon
“ Mwo?? Dimana Ga Eul sekarang??”, tanya Da Hae menahan air matanya
“ Dirumah,, aku menjaganya dengan baik dirumah,,”, jawab Yi Jeong santai
“ Aku,, aku akan kesana sekarang,,”, ucap Da Hae bergetar, ia tak bisa membendung air matanya, setelah itu ia pun berlari menuju taksi yang setia menunggunya, atasan Ga Eul heran dengan sikap Da Hae yang aneh.
Yi Jeong menatap ponselnya aneh, Jae Gil bertanya siapa yang menelpon dan Yi Jeong menjawab kalau ayahnya lah yang menelpon, ayahnya bertanya apakah Yi Jeong menjaga baik-baik bonsai yang ada dirumahnya, Jae Gil langsung tertawa mendengar penjelasan Yi Jeong “ Jadi ayahmu pecinta tanaman??”, tanya Jae Gil sambil tertawa.
***
Brukk,, brukk,, terdengar langkah kaki berlari, dengan penuh tergesa-gesa pemilik kaki itu langsung menyusuri lorong rumah sakit, ia berhenti untuk bertanya pada suster penjaga dimana letak ruangan operasi korban kecelakaan yang setengah jam lalu baru datang, Da Hae yang ternyata orang itu berjalan tak bertenaga menuju keruangan yang ditunjuk suster tadi, ia menyalahkan dirinya sendiri atas apa yang menimpa Ga Eul adiknya, ia tak akan memaafkan dirinya jika terjadi kenapa-napa pada Ga Eul, Da Hae menangis, ia menangis didepan ruang operasi Ga Eul, didalam ruang operasi, terlihat tubuh Ga Eul yang sudah dihias dengan alat-alat rumah sakit untuk menopang hidupnya, Dong Wook yang menjadi pemimpin operasi itu berharap agar Ga Eul bisa melewati masa kritisnya.
***
Yi Jeong menghentikan mobilnya ketika melihat orang berkerumun dijalan yang tak jauh dari rumahnya, karena penasaran akhirnya Yi Jeong pun bertanya pada orang yang ada disana tentang apa yang baru saja terjadi dan orang itu menjawab kalau baru saja ada kecelakaan maut, salah satu dari korban ada yang meninggal “ Mwo? kecelakaan?? Meninggal?”, tanya Yi Jeong terkejut
“ Ne,, aku lihat,, salah satu korbannya seorang yeoja,, dia memakai hoodie panda”, jelas namja itu, hoodie panda?? Ga Eul,, bukan,, Yi Jeong berharap bukan Ga Eul yang menjadi korbannya,, untuk memastikan, Yi Jeong langsung melajukan mobilnya menuju kerumahnya, pintu terbuka, ia melihat pintu rumahnya terbuka,, tidak mungkin,, Yeoja itu pasti masih berada dikamarnya,, masih mengenakan hoodie pandanya sambil memeluk gulingnya seperti ibu panda yang memeluk anaknya, Yi Jeong berlari masuk kerumahnya, andwe,, sekarang dirinya mendapati kamar yeoja itu kosong,, Ga Eul,, tidak mungkin,, Yi Jeong terlihat sangat ketakutan, kini pikiran buruk terus melandanya, ia tak bisa menahan air matanya, lalu,, dengan mengerahkan semua tenaganya, Yi Jeong berlari menuju tempat kecelakaan
“ Dimana korban itu,, dimana korban kecelakaan itu sekarang!!!”, teriak Yi Jeong pada petugas disana hingga membuat petugas itu mengira kalau Yi Jeong sudah gila,, ddrrrrrrrrttttttttt,, dddrrrrrrrrrrrtttttttt,, ponsel Yi Jeong bergetar, satu panggilan berhasil masuk “ Yeoboseyo,,”, jawabnya.
***
Plakk,, Yi Jeong merasakan perih dipipinya,, bukan,, bukan hanya dipipinya, tapi,, hatinya, ia menerima tamparan dari yeoja yang sudah ia tunggu selama lima tahun,, iya,, yeoja yang menamparnya adalah Da Hae, Da Hae sangat marah dengannya karena ia tak menjaga Ga Eul dengan baik
“ Mianhae,, mianhae,, jeongmal mianhae,,”, sesal Yi Jeong
“ Apa dengan permintaan maafmu adikku bisa sehat kembali!! Kenapa,, kenapa kau melakukan ini pada adikku!! Apa kau ingin balas dendam padaku karena aku menolakmu lima tahun lalu!!”, teriak Da Hae, Yi Jeong tak berani menatap yeoja itu, ia memilih untuk menunduk menyesali kebodohannya, kebodohannya karena ia tak mempercayai ucapan Ga Eul, seharusnya ia mempercayai yeoja itu, jika ia mempercayainya,, kejadian mengerikan ini tak akan terjadi “ Aku tak akan pernah memaafkanmu jika terjadi sesuatu pada adikku,, pergi dari sini,, aku tak ingin melihatmu!!”, teriak Da Hae mengusir Yi Jeong setelah itu Da Hae terlihat menangis sejadi-jadinya, melihat Da Hae menangis, Yi Jeong memilih untuk duduk disamping Da Hae, menunggu dokter yang saat ini tengah mengoperasi Ga Eul.
Dua jam kemudian Dong Wook keluar dari ruang operasi, Da Hae langsung bertanya bagaimana keadaan Ga Eul, Yi Jeong yang melihat pemandangan itu terlihat tak peduli dan masih sibuk dengan pikirannya, Dong Wook menjelaskan kalau operasi Ga Eul berjalan dengan baik, tapi,, Ga Eul masih belum melewati masa kritisnya, saat ini, Ga Eul masih mengalami koma, Da He yang mendengar penjelasan itu langsung menangis dalam pelukan Dong Wook “ Kau puas sekarang?? Kau puas melihat Ga Eul seperti ini??”, tanya Da Hae dengan nada tajam, Dong Wook yang tak mengerti maksud Da Hae bertanya apa hubungan Ga Eul yang tengah koma dengan anak yang ia kenal sebagai saingannya dalam merebut hati Da Hae, Dong Wook langsung memukul wajah Yi Jeong setelah mendengar penjelasan dari Da Hae kalau Yi Jeong adalah namjachingu Ga Eul yang membiarkan Ga Eul mengalami hal seperti ini
“ Jangan pernah bertemu dengan Ga Eul lagi,, jika kau menemui Ga Eul,, aku,, aku yang akan bertindak,,”, ucap Dong Wook mendorong tubuh Yi Jeong setelah itu ia pun menuntun Da Hae meninggalkan tempat itu, Yi Jeong mengeluarkan air matanya setelah kepergian Dong Wook dan Da Hae, ia,, ia tak pernah membayangkan ini semua,, ternyata,, Ga Eul adalah adik Da Hae, benar,, mereka berdua memiliki marga yang sama,, Ga Eul juga pernah bilang kalau dirinya tinggal dirumah itu sejak ia lahir, Ga Eul tak pernah bohong padanya,, bodoh,, Yi Jeong meruntuki kebodohannya,, kenapa dia tak mempercayai semua ucapan yeoja yang sudah lolos uji kejujuran itu?? Tak ada yang bisa Yi Jeong lakukan,, dia hanya menangis menyesali perbuatannya,, bagaimana kalau yeoja itu cacat setelah kecelakaan itu,, yang paling ditakuti Yi Jeong, bagaimana kalau Yeoja itu mengalami amnesia setelah kecelakaan, ia sangat takut jika yeoja itu,, yeoja berhoodie, yeoja yang bisa membantunya melupakan Da Hae akan melupakannya, ia sangat takut itu akan terjadi,, jika yeoja itu cacat, ia masih bisa mencuri hati Ga Eul dan menerima bagaimanapun keadaannya,, tapi,, jika Ga Eul melupakannya, tak ada ingatan satupun dikepala Ga Eul tentangnya, apa yang harus ia lakukan? Apa ia harus membantu yeoja itu mengingat dia lagi?? Bodoh,, itu pemikiran yang bodoh, pasti,, Da Hae dan calon suaminya akan menghalanginya,, Ga Eul,, berulang kali Yi Jeong memanggil-manggil nama Ga Eul dalam hati.
***
Yi Jeong membuka pintu rumahnya, ketika masuk dia sudah disambut senyum khas dan suara,, Ga Eul,, yeoja itu,, bukakah seharusnya yeoja itu berada dirumah sakit,, kenapa sekarang,, dia berada dirumah Yi Jeong lengkap dengan hoodienya,, benar,, Yi Jeong pasti bermimpi,, ia membayangkan Ga Eul karena rasa sukanya pada Ga Eul,, bukan,, bukan suka,, tapi Khawatir, Yi Jeong masih menyangkal kalau dirinya menyukai Ga Eul
“ Wae?? Kenapa kau menatapku seperti itu?? Apa kau tak suka melihatku??”, tanya Ga Eul, Yi Jeong masih mengerjap-kerjapkan matanya memastikan kalau ia tak salah lihat “ Kenapa sikapmu aneh?? Ah,, kenapa dengan wajahmu?? Siapa yang memukulmu??”, tanya Ga Eul khawatir sambil mengelus wajah Yi Jeong yang memar, merasakan belaian Ga Eul, Yi Jeong langsung memegang tangan Ga Eul, halus,, itulah kesan Yi Jeong setelah memegang tangan yeoja dengan hoodie pandanya
“ Gwenchana,, nan Gwenchana,, kau baik-baik saja kan??”, tanya Yi Jeong menggenggam tangan Ga Eul, Ga Eul tersenyum
“ Ne,,”, jawabnya singkat
“ Kau tak akan meninggalkanku kan??”, tanya Yi Jeong, Ga Eul terdiam, ia tak menjawab dan hanya tersenyum menatap Yi Jeong, melihat itu Yi Jeong langsung memasukkan tubuh Ga Eul kedalam pelukannya “ Jangan pernah meninggalkanku,, maafkan aku,, aku percaya padamu sekarang,,”, ucap Yi Jeong mengeratkan pelukannya, setelah itu Ga Eul dengan senyumnya menuntun Yi Jeong kedalam kamarnya.
Keesokan harinya, Yi Jeong terbangun karena sinar matahari yang masuk melalui ventilasi kamar yang biasa ditempati Ga Eul, ketika membuka matanya, hal yang pertama ingin dilihat Yi Jeong adalah,, Ga Eul,, dimana yeoja itu,, tadi malam,, dia,, dia menyambut Yi Jeong dengan senyum khasnya,, sekarang,, kemana yeoja itu,, Yi Jeong masih berusaha mencari keberadaan Ga Eul di setiap sudut rumahnya, dia,, dia tak menemukan keberadaan Ga Eul, hanya baju kerja dan ponsel yang ia belikan kemarin yang masih tergeletak diatas meja ruang tamunya,, benar,, pasti malam tadi hanya halusinasinya saja, Yi Jeong memilih duduk diatas sofa ruang tamunya sambil memandang benda-benda itu.
Da hae sudah menunggu Ga Eul yang belum sadar pasca operasinya tadi malam, yeoja itu terlihat bengkak dikedua matanya, bisa dipastikan kalau ia menangis semalaman, bahkan ketika Dong Wook datang dan mengingatkan untuk sarapan, Da Hae tak perduli, Dong Wook yang kesal karena sikap Da Hae langsung menarik tangan Da Hae untuk menjauh dari Ga Eul yang masih dibantu oleh alat-alat kesehatan untuk bertahan hidup.
Diluar rumah sakit, Da Hae meronta supaya tangannya dilepaskan oleh Dong Wook, Dong Wook langsung menasehati Da Hae kalau Ga Eul tak akan segera sadar walaupun Da Hae menjaganya selama dua puluh empat jam sekalipun, jadi,, Da Hae harus makan dan berdoa untuk kesembuhan Ga Eul, adiknya, Da Hae tak bisa membantah dan hanya menangis, Dong Wook yang sadar kalau saat ini calon istrinya sangat menderita langsung memasukkan tubuh Da Hae kepelukannya berharap kalau yeoja itu akan terbantu mengurangi rasa sakitnya karena ternyata ada orang yang perduli padanya, Da Hae yang diperlakukan seperti itu oleh Dok Wook, dokter yang mengoperasi adiknya sekaligus calon suaminya tak merespon apapun, ia tak membalas dan juga tak menolak, tapi yang pasti, Da Hae makin meluapkan emosinya dengan menangis sejadi-jadinya dipelukan Dong Wook hingga membuat baju Dong Wook basah terguyur air mata Da Hae.
***
Di ruang perawatan Ga Eul terdengar bunyi alat-alat penunjang hidup Ga Eul, kreekkk,,, pintu ruangan Ga Eul terbuka dan yang membukanya adalah,, Yi Jeong, dia memutuskan untuk menjenguk tetangga malangnya, walaupun ia harus menerima larangan dari kakak Ga Eul jika ia menjenguk Ga Eul, tapi,, ia tak peduli karena yang ia pedulikan saat ini adalah melihat kondisi Ga Eul dengan kedua matanya, Yi Jeong duduk disamping ranjang rumah sakit Ga Eul, ia meraih tangan Ga Eul yang terdapat jepitan infus dijari telunjuknya “ Mianhae,,”, kata yang berhasil keluar dari mulut Yi Jeong, ia makin mempererat genggamannya “ Seharusnya aku percaya padamu,,”, ucapnya penuh penyesalan.
***
Da Hae berjalan menuju keruang perawatan Ga Eul, ketika ia membuka pintu, betapa terkejutnya dirinya melihat pemandangan yang ada didalamnya “ Ga Eul-yang,,”, ucapnya tak percaya karena Ga Eul membuka matanya, sepertinya Ga Eul masih bertanya kenapa dirinya bisa berada ditempat dengan cat putih dengan bau obat yang begitu menyengat serta alat-alat yang terpasang ditubuhnya dari tatapan matanya ketika melihat Da Hae, Da Hae tak perduli dengan tatapan Ga Eul, karena,, Da Hae lebih memilih memberitahu Dong Wook keadaan Ga Eul, daripada menjawab pertanyaan Ga Eul yang tersirat dari tatapannya, Dong Wook langsung melakukan pemeriksaan pada Ga Eul setelah mendengar kabar Ga Eul sadar dari Da Hae.
Ga Eul sudah dipindah keruang pemulihan sekarang, ia tersenyum ketika melihat sang kakak tengah mengupas apel untuknya, Da Hae langsung bertanya pada Ga Eul bagaimana perasaan Ga Eul sekarang, apakah lebih baik “ Ne,, aku lebih baik sekarang,, eonni,, apa tak ada yang menjengukku selain eonni dan Dong Wong oppa??”, tanya Ga Eul pada sang kakak, Da Hae yang mengerti orang yang dimaksud Ga Eul hanya tersenyum, lalu ia pun menggelengkan kepalanya sambil berkata kalau tak ada yang menjenguk Ga Eul selain dirinya dan Dong Wook, bukankah Ga Eul tak punya teman dekat di jeju, Ga Eul menganggukkan kepalanya mengiyakan jawaban sang kakak, dalam hati Ga Eul meruntuki Yi Jeong yang tak menjenguknya, bukankah mereka pernah tinggal satu rumah?? Kenapa namja itu tak menjenguknya, ada perasaan rindu pada namja menyebalkan itu menyusup kehati Ga Eul “ Aish,, kenapa aku merindukan namja menyebalkan itu,, namja yang bahkan tak menjengukku ketika aku sakit,,”, runtuk Ga Eul dalam hati, ia langsung merubah raut wajahnya ketika mendengar Da Hae bertanya kenapa raut wajah Ga Eul berubah setelah mendengar kalau tak ada orang yang menjenguknya.
Keesoka harinya, ditempat parkir rumah sakit tempat Ga Eul dirawat, sudah terlihat mobil yang berjejer dengan sangat teratur, dari banyaknya mobil-mobil tersebut, kita bisa melihat mobil yang biasa digunakan Yi Jeong, dan didalam mobil Yi Jeong sudah ada Yi Jeong yang terlihat tengah membuat keputusan, setelah cukup lama berpikir akhirnya ia pun memutuskan untuk keluar dari mobilnya dan berjalan menuju keruangan Ga Eul, ketika Yi Jeong melewati taman rumah sakit, ia tak menyadari kalau saat ini Ga Eul tengah jalan-jalan ditaman itu sambil menarik selang infusnya, Ga Eul yang kelelahan setelah berjalan dari ruangannya menuju ketaman rumah sakit memilih untuk beristirahat dikursi taman, ia mengatur napasnya yang berat “ Huft,, dasar,, namja menyebalkan,, apa dia benar-benar tak akan menjengukku?? Apa dia benar-benar tak perduli walaupun aku baru saja lolos dari maut?”, tanya Ga Eul dalam hati sambil mengingat wajah Yi Jeong, ia pun menghembuskan napas kesalnya dan menggaruk rambutnya dengan kasar, hingga membuat pasien anak-anak yang saat itu tengah menikmati jalan-jalannya tertarik dengan tingkah Ga Eul dan memutuskan untuk mendekati Ga Eul.
Yi Jeong membuka pintu ruangan Ga Eul dan ternyata ruangan itu sudah kosong, ia pun bertanya pada suster penjaga diruang mana Ga Eul dipindah, setelah tahu ruangan Ga Eul yang baru, Yi Jeong langsung berjalan menuju keruangan tersebut, secara perlahan, Yi Jeong membuka pintu ruangan yang di klaim sebagai ruangan Ga Eul yang baru secara perlahan, ketika pintu itu belum terbuka sepenuhnya, dirinya tak melihat Ga Eul disana, melainkan sang kakak, Yi Jeong melihat Da Hae tengah mengobrol dengan temannya diruangan itu, jika Ga Eul tidak berada diruangannya,, lalu dimana dia,, Yi Jeong pun memilih untuk menutup pintu itu secara perlahan berharap orang yang ada didalamnya tak menyadari kedatangannya, belum sempat ia meninggalkan pintu ruangan tersebut, tanpa sengaja dirinya sedikit mendengar pembicaraan antara Da Hae dan temannya
“ Kalau kau menikah dengan dokter itu,, lalu,, bagaimana dengan anak muda yang menyukaimu lima tahun lalu?? Apakah kau mencampakkannya?? Bukankah kau sangat berjuang supaya bakat namja itu dalam bermain piano di ketahui oleh dunia?? Tapi,, setelah namja itu sukses kau melepaskannya begitu saja??”, tanya teman Da Hae, Yi Jeong yang mendengar itu langsung tertarik untuk mencuri dengar, ia akhirnya tetap bertahan diposisinya untuk mendengar kemana arah pembicaraan tersebut, Da Hae hanya tersenyum mendengarnya setelah itu ia pun menjawab kalau dirinya melakukan itu semua supaya dirinya terlihat keren didepan anak kecil itu “ Benarkah??”, tanya teman Da Hae tak percaya
“ Ne,, sebetulnya,, tuan Daniel Choi memang memintaku mencari seorang namja yang memiliki bakat terpendam, jika aku mendapatkan orang seperti itu,, tuan Choi akan memberiku imbalan, karena aku sangat tergiur dengan imbalan yang ditawarkan akhirnya aku pun mencari orang dengan keahlian seperti itu,, dan aku menjadikan namja itu sebagai alat supaya aku mendapatkan hadiah tuan Choi,,”, jelas Da Hae, Yi Jeong yang mendengarnya langsung mengepalkan tangannya erat, benarkah,, benarkah Da Hae,, yeoja yang ia sukai,, mendekatinya karena uang dari tuan Choi,, ia,, memberi semangat pada Yi Jeong untuk meraih cita-citanya sebagai seorang pemain piano, semata-mata karena uang,, jadi,, Da Hae memang tak mengharapkannya, Da Hae benar-benar ingin mengenal Yi Jeong karena uang, Yi Jeong mematung ditempatnya, ia enggan untuk beranjak dari tempatnya, ia masih ingin mendengar kelanjutan obrolan tersebut, ia tahu kalau caranya sangat tak sopan, tapi,, Yi Jeong rela melakukannya demi mendapatkan sebuah kebenaran
“ Daebak,, kau benar-benar wanita yang mengerikan,, lalu,, apakah namja itu masih mengejar-ngejarmu lagi?? Aku dengar,, dia sudah kembali dari luar negeri,, dan sebentar lagi,, ia akan ikut berpartisipasi dalam sebuah konser,, apa dia tak berusaha mencarimu?? Bukankah ia namja yang gigih?”, tanya teman Da Hae,, Da Hae hanya tersenyum tak bernapsu menjawab, teman Da Hae yang melihat senyum Da Hae langsung mengerti maksud Da Hae “ Ah,, pasti kau memanfaatkan adikmu kan?? Chu Ga Eul,,”, ucap teman Da Hae, Yi Jeong yang masih berada ditempatnya kembali bersemangat setelah mereka berdua menyebut nama Ga Eul, apa hubungannya dengan Ga Eul,, kenapa mereka mengungkit nama Ga Eul, Yi Jeong menerka-nerka
“ Kau memang yeoja kejam Da Hae-ya,, kau pasti menggunakan Ga Eul untuk menggoda namja itu,, benarkan?? Sama seperti kasus Yong Tae Yong,, kau pasti menyuruh Ga Eul mendekati namja itu,, setelah namja itu terpikat dengan Ga Eul,, kau menyuruh Ga Eul untuk menyakitinya,, benar kan?? Kau benar-benar yeoja yang kejam,, kau tak kasihan dengan adikmu?”, tanya teman Da Hae
“ Ne,, aku kasihan dengan uri Ga Eul,, pasti,, dia akan sulit mendapatkan seorang namja,, kau memang benar Se Kyung-ah,,aku memang menyuruh Ga Eul untuk mendekati namja itu,, tapi,, sepertinya,, Ga Eul yang mendapatkan karmanya,, dia bahkan hampir mati karena berakting seperti itu padanya,,”, ucap Da Hae sambil tersenyum, Yi Jeong yang sudah tak tahan dengan pembicaraan tersebut langsung membuka pintu ruangan itu dan menarik tangan Da Hae untuk meminta penjelasan dari semua yang baru saja ia dengar “ Omo!! Bukankah itu,, namja yang menyukai Da Hae?? Apa,, apa yang ia lakukan?? Apakah dia mendengar semuanya tadi?? Aish,, Da Hae dalam bahaya,, aku harus mencari Dong Wook,,”, ucap Se Kyung setelah itu ia pun berlari mencari Dong Wook.
TO BE CONTINUED
Sukron alhamdulillah selesai juga part ini,, pasti part ini sangat membosankan,, iyakan,, hahahha,, terima kasih yang sudah mau menghargai author,, semoga kebaikan kalian di di balas sang maha pencipta,, dan,, tetep,, author berharap kalian menunggu kelanjutannya ya,, ya,, walaupun ceritanya gaje,, hahhahha,, part ganjilnya di wp unniechan1.wordpress.com,, oh ya,, selamat tahun baru ya untuk kalian semua,, semoga harapan kita semua di tahun yang baru ini bisa terkabul,, mari,, kita buat kenangan yang indah di tahun baru ini,, hihihihihiihihi,, sampai berjumpa hari senin semuanya,, Annyeong Gihaseyo *BOW
Benarkan gaeul yg ketabrak…akibat kelalaian yijeong.
Omo…ada apa daehee?selama ini ia memanfaatkan gaeul untuk memikat laki2 dan mencampakknny?apakah gaeul selama ini tahu selama ini dperalat oleh kakakny?
Bgm dg yijeong dn gaeul?
SukaSuka
Jd gaeul beneran ketabrak ya. Untunglah gaeul selamat,sedih bgt klu enggak.
Yijeong sdikit demi sdikit menyadari klu dia menyukai gaeul,tapi msh gengsi,pdhl udah jelas bgt,hehe.
eh, bener gaeul sengaja deketin yijeong supay yijeong ttarik trus dcampakkan??? Benerkah gaeul jg sejahat itu spt dae he???
Smoga itu ga bener,dan yijeong jg ga salah paham sm crita y di denger dr dae he.
Ga sabar baca selanjutnya. Penasaran. Huhu,sedih klu yijeong sm benci sm gaeul,pdhl yijeong dah mli suka
SukaSuka
Slmat thun bru jg eoni
Aq ykin bumppa psti slh pham, ksihan so eun yg k tabrak, mga so eun cpt smbuh
bumsso udh sling suka nieh
SukaSuka
woah ternyata dae hee orangnya seperti itu to, kasian ma ga eul yang selalu dimanfaatin dae hee.
itu dong wook tahu ga kalau dae hee sebenarnya seperti itu.
next ya thor,biasa ku tunggu hari senin
(yah udah masuk sekolah)
SukaSuka
ternyata benar ga eul tertabrak sampe dia koma beberapa hari.. yi jeong menyesal karna tidak mempercayai ga eul, kalo ga eul tidur sambil berjalan.. dae hee keterlaluan juga memanfaatkan yi jeong hanya untu uang, tapi kenapa ga eul d bawa2 ga eul kan tidak tau apa2.. semoga yi jeong tidak salah paham dengan ga eul, next.. d tunggu juga next partnya after a long time..
SukaSuka
benarkah itu? benarkah ga eul eonni dijdikan alat eonninya utk mndekati yi jeong oppa? klau iya ga nyangka klau dae hee bnar2 kjam.. ksian ga eul eonni, yi jeong oppa akan mlakukan apa pda dae hee eonni? aduh pnsaran. lanjut thor
SukaSuka
Jadi selama ini Da Hae hanya memanfaatkan Yijeong saja dan juga memanfaatkan Gaeul utk mendekati Yijeong? Jadi,, selama ini Gaeul tau klo Yijeong adalah pria yg mengejar kakak’a.. Apakah setelah semua ini terbongkar Yijeong akan tetap menyukai Gaeul atau justru membenci Gaeul..
SukaSuka
Untung gaeul tidak apa dan sehat kembali setelah kecelakaan
Akhirnya yijeong sadar juga kalau gaeul tidak pernah berbohong 😉
Kakak gaeul jahat banget masak memanfaatkan adek nya demi uang 😩
Wah gimana nasib gaeul dan yijeong selanjutnya 😱
Next thor makin penasaran 😉
SukaSuka
Jadi…gak eul cuma akting? Hah tak kirain beneran Tp mdh2n g akting.
SukaSuka
Benerkah apa kata dae hee bahwa dia menyuruh ga eul untuk mendekati laki-laki???? Lalu menyakiti hati laki-laki tersebut????
Haaaduuh.~
Lalu bagaimana nantinya hubungan ga eul sama yi jeong????
Akankah yi jeong membenci ga eul???
Hah next part yes
SukaSuka
omo…bnr2 kaka yg kejam q jd kasian ma gaeul dia ga tau apa2 mlh jd korbanny…trz takut juga klo yijeong mlh benci ma gaeul….
SukaSuka
Wuaaa part ini bcanya gregetin
Gak nyangka daehe dri awal cmn manfaatin yijong aja
tpi sbnernya pnsrn bnget knp daehe ngelibatin gaeul ke mslah dia
dan bnern gak si dri awal geul mnfaatin yijong doang? Pnsrn dgn next partnya dtnggu
SukaSuka
Benarkah?? Benarkah apa yg dikatakan Dae Hee ke tmnnya itu, klo dia memanfaatkan Ga Eul u/ memikat Yi Jeong?? Poor uri Ga Eul…dia harus jadi korban kakaknya sendiri klo mmg itu benar…tp sepertinya yeoja polos seperti Ga Eul tidak bisa berbohong sempurna sprti Dae Hae deh…
Yi Jeong bisa2 salah paham ni sama Ga Eul… semoga aja semua yg dibicarakan Dae Hee itu bohong..dan Yi Jeong bnran tulus menyayangi Ga Eul…
Ditunggu next part nya yaa..
SukaSuka
wah ga eul bener-bener ke tabrak,, untung aja dia selamat..
kayaknya kim bum udah menyadari perasaannya ke ga eul..
nggak nyangka ternyata dae hee itu memanfaatkan ga eul untuk mendekati yi jeong..
kasihan juga sama ga eul..
next part
SukaSuka
Daebak eon cerita.a makin menarik aja tapi part ini kependekan
SukaSuka
Kasihan Yi Jeong sedih karena nyesel….beneran tah yang Da Hae bilang…kok ga yakin sih….
Buruan dilanjut ya….Aq suka
SukaSuka
ini pembicaraan d akhir part beneran apa cm buat kim bum jauhin soeun ???
makin seru nih fakta y sedikit2 udah ke ungkap , tapi masih ngk percaya sm obrolan di akhir part itu .
next part y saya tunggu
SukaSuka
Nggak setuju ama ucapan dae hee!!!,,,ga eul nggak mungkin kan sejahat itu sama yi jeong
SukaSuka
Benarkah yg d blh da hee kalau gaeul berakting?
Ga prcya sih..
Next next
SukaSuka
Untung sso sdar kmbli,,,
Tp skenario prtmuan gaeul ma yijeong kn gl trduga,,
Pa mksud,a to
Bnarkah sprti itu,,,
Ksian gaeul ne psti yijeong bkal bnci ma gaeul,,,
SukaSuka
Astaga gaeul ketabrak?? Syukurlah udah sadar gaeulnya :). Aaiingggoo yijeong oppa sih ingga percaya sama gaeul! Gaeul kan jujur tau 😀
Astaga jadi Da hae selama ini dkt sama yijeong oppa supaya dpt uang?? Astaga matre bgt lu 😛 -_-”
Kasian gauel di peralat sama kknya sendiri 😦 apakah gaeul sadar kalo dia di peralat oleh kknya sendiri 😦
Semoga yijeong oppa ingga salah paham sama gaeul :). Gaeulkan baik 🙂
Di tunggu next partnya 😉
Eonni kurang panjang nih ceritanya :(. Nanti di panjangin lagi ya ceritanya supaya bacanya puas 😀 hehehe 😉
Terus berkarya 😉
SukaSuka
Apa da hee orang yg seperti itu ?? ngga nyangka kalau dia manfaatin ga eul biar buat yi jeong jatuh cinta .. Dan karna imbalan dia deketin yi jeong sampe yi jeong cinta malah ckckck lagi seru-seru.a nh .. Semoga aja ga eul bukan akting kalau akting kan kasian yi jeong.a
Next part.a ditunggu
SukaSuka
seru nih..
next..
SukaSuka
haloo chinguuuu …. saya New reader … wahhh Daebakkk …. kasian uri Ga Eul dan Yi Jeong 😥 …. Dae Hee jahat bgt hiks …. di tunggu part selanjutnya chinguuuu …. salam kenaaaal 😀
SukaSuka
Da hae gitu amat y k adekny ndiri… Tp bentar apakah benar ga Eul cm berakting d dpn yi jeong??
SukaSuka
Duch….kasihan skali nasib ga eul dimanfaatkan kkanya sendiri……
jahat…..
SukaSuka
Apa bener ga eol di manfaatkan oleh kakaknya sendiri???
SukaSuka
syukurlah ga eul baik saja…..mmm knp kakak ga eul seperti itu, ga kasian pa ma adiknya, mg2 ga eul segera tau klo dia cm dimanfaatkan….ck…ck
SukaSuka
da hee bnar2 keterlaluan tega2 y dia mengorbankan adik y sendiri hanya demi egonya
SukaSuka
Apa maksud y?? Ga eul gak seperti itu khan? Gaeul hanya di manfaatkan oleh kakaknya??
Akh kasian gaeul padahal baru lolos dari maut. Huh da hae jahat bgtt.
Semoga yi jeong gak menjauh dari gaeul
SukaSuka
busyet dah jd smua sdh drncnkn,,tp gaeul ga bnrn trjebak disituasi ini kn,,argghh bkin galau,,mkin bete nie yijung,,
SukaSuka
Omo lg saru2.a TBC. .. :V
Aigoo sbner.a apha yg d fkirkan da hae ?? apha bnar iya mmanfaatkan sso ?? ottokke. . mianhae bukan sso, mksudqu ga eul, . hehehe
rasanya aku gx prcya da hae mlakukan smw ithu. . qu punya pmikiran mungkin da hae mngucapkan hal ithu krn ia tau ada so yi jeong yg sdang mndengarkan psrcakapan.a . . hahh mungkin. .
huft untung saja ga eul msih bisa selamat dr tabrakan yg mnimpanya.
tapi , , akankah stelah yi jeong mndengar penuturan da hae.. ia akan dekat lg dg ga eul ?? huwaa penasaran
ok . cekidot mau meluncur d part 7.
gamawo author . fighting 🙂
SukaSuka
jahat banget sih
pdhl kan ga eul ketemu yi jeong gk sengaja
SukaSuka
apa yg direncanakan dae he?? bum sama sso bertemu bukan unsur yg direncanakan kan???
SukaSuka
Mkin penasaran ???
..bnarkah gaeul sengaja mendekati yi jeong ????
SukaSuka
untung ga eul sadar lagi
ntuh da hae koq gtuh manfaatin adiknya demi uang waduh yi jeong takut benci sma ga eul nii
SukaSuka